Penggunaan energi berkelanjutan belakangan mendapatkan banyak perhatian. Tak hanya karena semakin meningkatnya harga bahan bakar dan energi, namun juga adanya kesadaran untuk kebaikan lingkungan. Panel surya menjadi barang yang cukup populer untuk konteks ini. Maka ada baiknya kamu tahu cara kerja panel surya, dan beberapa hal penting lain terkait ‘energi hijau’ ini.
Banyak di antara kamu yang masih ingat bahwa matahari juga memancarkan energi ke bumi dengan jumlah yang luar biasa. Dengan teknologi yang dibuat, energi ini dapat dikonversi menjadi energi listrik, dan digunakan untuk menyuplai kebutuhan energi serta mengurangi penggunaan bahan bakar berbasis minyak bumi.
Baca Juga: Eigerian, Kenali Jenis Sampah di Sekitarmu & Pengelolaannya
Mengenal Panel Surya
Secara mendasar, panel surya adalah alat yang digunakan untuk membantu mengkonversi energi dari matahari menjadi energi listrik. Energi matahari yang notabene gratis dapat dikonversi menjadi energi yang berguna bagi kehidupan sehari-hari, dengan biaya yang cenderung lebih hemat.
Cara kerja panel surya kemudian terjadi dengan mengubah energi yang dipancarkan oleh matahari, dengan ‘menangkap’-nya menggunakan panel surya yang dipasang di titik strategis. Energi ini diteruskan ke sel surya atau biasa disebut solar cell, kemudian terjadi proses mekanis pengubahan energi menjadi energi listrik yang disebut dengan efek fotovoltaik.
Proses ini dilakukan ketika partikel cahaya atau foton mengenai lapisan semikonduktor pada sel surya. Elektron yang ada di dalamnya akan terlepas, dan bergerak ke arah konduktor negatif. Elektron ini kemudian diarahkan ke dalam sirkuit listrik untuk menghasilkan energi listrik yang dapat digunakan.
Secara lebih detail, berikut empat tahapannya.
- Pertama, penyerapan cahaya matahari melalui sel surya yang ada di panel surya berbahan semikonduktor
- Kedua, pengubahan energi dengan efek fotovoltaik
- Ketiga, pengumpulan arus listrik yang telah dihasilkan ke bagian inverter
- Keempat, pengubahan arus searah menjadi arus bolak-balik pada inverter yang digunakan untuk menggerakkan peralatan listrik di rumah atau kantor
Energi listrik yang dihasilkan dari proses ini biasanya juga disimpan ke dalam sejenis baterai sehingga bisa tetap memberikan energi listrik meski hari sudah malam.
4 Jenis Panel Surya yang Dapat Digunakan dan Karakternya
Untuk dapat memilih produk yang tepat, tentu kamu perlu tahu apa saja opsi yang tersedia. Di bagian ini kamu bisa melihat 4 jenis panel surya yang ada di pasaran, dengan masing-masing deskripsi singkatnya.
1. Monocrystallie Silicon
Jenis pertama ini terbuat dari silikon yang diiris tipis dengan bantuan mesin potong. Hasil irisan tipis ini membuatnya lebih menonjol dibandingkan dengan tiga jenis yang akan dibahas belakangan.
Penampang panel ini dapat menyerap cahaya matahari lebih optimal, namun agar bisa berfungsi secara efisien kamu harus mendapatkan cahaya dengan kadar keterangan yang sangat tinggi atau berada di area dengan paparan matahari intens.
2. Polycrystalline Silicon
Jenis kedua ini populer untuk berbagai jenis bangunan dan paling umum digunakan di Indonesia. Teknologinya terbuat dari batang silikon yang dicairkan. Susunannya demikian rapi dan rapat, sehingga membuat kinerjanya maksimal.
Jenis panel surya kedua ini bisa dikenalin dari tampilan yang cukup unik. Ketika dilihat lebih dekat, kamu bisa mendapati adanya tekstur seperti retakan di bagian dalamnya. Jenis polycrystalline silicon kurang cocok untuk wilayah dengan curah hujan tinggi, namun cukup mudah didapatkan di toko.
Baca Juga: 7 Pilar Kesehatan Holistik: Rahasia Hidup Sehat dan Bahagia
3. Thin Film Solar Cell
Jenis ketiga dikenal dengan nama thin film solar cell. Jenis ini lebih sering digunakan pada bagunan terutama untuk skala rumahan, dan lebih populer digunakan pada bangunan yang dikelola untuk kebutuhan komersial.
Ukurannya tipis dan punya bobot yang lebih ringan, panel surya ini punya tekstur yang fleksibel. Penyerapannya tergolong baik untuk urusan menyuplai energi pada alat penerangan, tapi efisiensinya kurang baik jika dibandingkan dengan dua jenis sebelumnya.
4. Compound Thin Film Triple Junction Photovoltaic
Jenis keempat ini memiliki tiga lapisan berbeda yang beroperasi secara sinergis. Teknologi yang digunakan demikian tinggi hingga peruntukannya bukan untuk skala rumahan atau gedung, tapi untuk pemasangan di stasiun luar angkasa.
Kemampuan dan efisiensi jenis ini sangat tinggi dan mampu menghasilkan daya listrik sebesar 45% lebih besar dibandingkan tiga jenis lainnya. Tapi bobotnya yang berat dan daya tahannya yang kurang baik menjadi sisi lemah dari jenis ini.
Tips Memilih Panel Surya yang Tepat
Untuk mendapatkan suplai ‘energi hijau’ yang efektif dilihat dari segi output dan besaran investasi yang kamu perlukan, maka kamu wajib tahu apa saja faktor yang berpengaruh pada kinerja panel surya sebelum mengambil keputusan.
Ada 6 poin utama yang harus dipertimbangkan sebelum memilih produk yang tepat untuk kamu gunakan di rumah atau di gedung, yakni sebagai berikut.
- Kebutuhan dan penggunaan, hal ini krusial agar kamu bisa mendapatkan jenis panel surya yang tepat sesuai kebutuhanmu. Dengan begini kamu tidak perlu mengeluarkan uang lebih banyak dari yang seharusnya
- Jenis sel fotovoltaik yang digunakan, setiap jenis panel surya seperti yang dijelaskan di bagian kedua tadi punya karakter masing-masing, sesuaikan dengan kebutuhan yang kamu punya
- Efisiensi konversi energi, panel surya yang lebih efisien akan menghasilkan lebih banyak listrik dengan total luas bidang yang sama, meski mungkin akan diganjar dengan harga yang lebih tinggi
- Daya tahan panel surya, walaupun Indonesia hanya mengenal dua jenis musim, tapi pastikan panel surya yang kamu pilih punya daya tahan yang baik pada terpaan angin dan hujan, serta cuaca panas ketika musim kemarau
- Garansi yang diberikan, periksa garansi yang diberikan oleh toko atau produsen. Semakin lama garansi yang diberikan, maka semakin baik jaminan yang disediakan
- Reputasi dari produsen atau brand, penting untuk mencermati reputasi produsen atau brand yang merilis produk panel surya tersebut. Tidak perlu buru-buru, kamu bisa melakukan riset kecil sebelum mengambil keputusan pembelian.
Baca Juga: Menghadapi Pergantian Musim di Indonesia: Tips Kesehatan dan Gaya Hidup
Hidup dengan konsep berkelanjutan memang bisa dimulai dari mana saja, termasuk mengaplikasikan perubahan drastis dari penggunaan sumber energi berbasis minyak ke sumber energi yang lebih hijau dan ramah lingkungan. Setelah tahu cara kerja panel surya di atas, semoga kamu bisa mengambil keputusan yang lebih baik, atau setidaknya tahu lebih banyak tentang alternatif sumber energi ini.
Senada dengan artikel tentang cara kerja panel surya di atas, EIGER Adventure juga turut memiliki semangat yang sama untuk hidup berkelanjutan. EIGER Adventure menawarkan produk ramah lingkungan dengan desain keren. Kamu bisa langsung mengunjungi EIGER Adventure Store (EAS) terdekat di kotamu. Agar lebih praktis dan mudah, kamu juga bisa belanja lewat mobile apps EIGER Adventure yang sudah bisa kamu unduh di Play Store untuk pengguna Android dan App Store untuk pengguna iOS. Produknya lebih lengkap dan dijamin ori. Dapatkan juga promo dan gratis ongkir ke seluruh wilayah Indonesia!