HomeTips & TrickMountaineeringCara Memasak Nasi dengan Nesting Ala Siska Nirmala

Cara Memasak Nasi dengan Nesting Ala Siska Nirmala

Eigerian, sudah pernah memasak nasi di alam bebas? Memasak merupakan kebutuhan dasar untuk bertahan hidup. Maka dari itu, Siska Nirmala dalam acara Women Adventure Course (WAC) mengajarkan teknik-teknik untuk memasak nasi di alam bebas. Apalagi, cara memasak nasi dengan nesting berbeda dengan memasak nasi memakai rice cooker.

Saat menanak nasi dengan nesting, Eigerian perlu mengetahui takaran nasi yang tepat antara air dan beras. Jika takaran yang digunakan tidak tepat, yang ada hanyalah tanakan nasi yang terlalu keras atau terlalu lembek karena tidak matang.

Nesting adalah alat masak yang mirip dengan panci, bisa berbentuk kotak, bundar, maupun berukuran kecil. Nesting bisa digunakan untuk menggoreng, menanak nasi, dan merebus makanan.

Oleh karena ukurannya kecil, nesting mudah dibawa kemanapun sekaligus mudah untuk disimpan. Maka itu, nesting seringkali dibawa untuk hiking dan camping.

Nah, jika kompor dan gas habis sebaiknya gunakan kayu bakar dan kompor parafin. Meski memang, perlengkapan tersebut membuat Eigerian lebih sulit untuk mengatur besar-kecilnya api. 

Sementara itu, bila Eigerian memakai kayu bakar dan tidak bisa memadamkan api dengan baik dapat berisiko kebakaran hutan. Maka itu, lebih baik menggunakan kompor portable dan gas kaleng.

Selain takaran nasi, saat menanak nasi seorang pendaki juga perlu memastikan seberapa besar api yang digunakan. Jika api yang digunakan terlalu besar maka nasi yang ditanak justru bisa lekas gosong. Sementara jika api yang digunakan terlalu kecil maka nasi yang ditanak justru bisa matang lebih lama.

Baca Juga: Mengenal Bushcraft, Seni Bertahan Hidup di Alam Liar

Cara Menanak Nasi dengan Nesting ala Siska Nirmala

Berikut tips menanak nasi untuk Eigerian yang berencana akan bertualang ke alam bebas ala Siska Nirmala:

  1. Jumlah air lebih dari satu kuku karena api yang digunakan berbeda;
  2. Eigerian bisa mengeksplor jenis nasi yang akan ditanak, misalnya nasi liwet;
  3. Diamkan api sampai air mendidih (tidak perlu diberi garam).

Biasanya waktu yang dibutuhkan untuk menanak nasi bisa selama 15 sampai 30 menit hingga pulen dan matang sempurna. Kendati demikian, durasi menanak nasi ini tergantung dari banyaknya nasi yang dimasak. 

Semakin banyak takaran beras maka semakin lama nasi akan mencapai proses kematangan. Tidak hanya itu, durasi menanak nasi juga tergantung dari teknik menanak nasi yang dilakukan. 

Bumbu Masakan yang Wajib Ada

Tidak perlu membawa bumbu masakan lengkap, Eigerian hanya perlu membawa bumbu masakan berikut:

  • Garam;
  • Merica;
  • Gula/kaldu.

Dengan tiga bumbu tersebut, niscaya cita rasa akan tetap maksimal.

Tips Zero Waste Sampah Makanan saat Mendaki Gunung

Berikut tips agar bisa mendukung pelestarian lingkungan dengan konsep zero waste dari sampah makanan saat mendaki gunung:

Pilih sayuran yang tahan lama

Sebelum mendaki gunung, Eigerian disarankan untuk tidak menganggap remeh perbekalan yang dibawa. Maka itu, untuk melengkapi kebutuhan atas lauk yang dibutuhkan sebaiknya memilih sayuran yang tahan lama, packing menggunakan wadah dengan ukuran secukupnya, bawa bumbu minimal untuk mengurangi sampah yang tidak bisa didaur ulang.

Hitung dan ketahui jumlah kalori per hari

Selanjutnya, hitung dan ketahui jumlah kalori yang dibutuhkan per hari. Untuk mengetahui jumlah kalori per hari, inilah rumus yang bisa diikuti:

  • Untuk laki-laki: (88,4 + 13,4 x berat dalam kilogram) + (4,8 x tinggi dalam sentimeter) – (5,68 x usia dalam tahun)
  • Untuk wanita: (447,6 + 9,25 x berat dalam kilogram) + (3,10 x tinggi dalam sentimeter) – (4,33 x usia dalam tahun)

Kenali medan

Untuk mengenali medan pendakian, Eigerian perlu mengetahui durasi pendakian, titik air, cuaca, dan sebagainya. 

Anggota tim

cara-memasak-nasi-dengan-nesting
(Foto Peserta WAC sedang menanak nasi. Sumber: EIGER Adventure)

Menghitung jumlah anggota tim, alergi yang diderita, kebutuhan pribadi anggota tim, dan selera anggota tim bisa dilakukan untuk mengurangi sampah makanan saat mendaki gunung. 

Pertimbangkan jenis logistik

Dalam melakukan pendakian, pertimbangkan untuk menyusun jenis logistik yang dibutuhkan. Pertimbangkan kalau jenis logistik yang dibawa adalah tahan lama,  mudah diolah, air, dan bahan bakar. 

Nah, itulah cara memasak nasi di alam bebas ala Siska Nirmala. Selain cara-cara diatas, kamu juga perlu memperhatikan jenis dan kualitas nesting yang akan kamu gunakan untuk memasak nasi di alam.

Nesting EIGER bisa jadi pilihan untuk kamu yang ingin coba memasak di alam bebas. Dapatkan hanya di Website Resmi EIGER, pasti gratis ongkir, pasti cepat sampai!

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments

Rensi Gabrilla Renanda Aan Claudia on Daftar Menu Makanan dan Cara Tepat Mengolahnya Saat Mendaki
Syamsul Alam Habibie Sahabu on Promo 2.2 Seru Belanja Outfit Riding Terbaru
Rensi Gabrilla Renanda Aan Claudia on Promo 2.2 Seru Belanja Outfit Riding Terbaru
Rensi Gabrilla Renanda Aan Claudia on Promo 2.2 Seru Belanja Outfit Riding Terbaru