Berburu golden sunrise jadi hal yang seru, ketika kamu ingin menikmati keindahan matahari terbit dengan nuansa yang berbeda. Seperti namanya, momen ini terasa sangat berharga seperti emas ketika berhasil dinikmati di waktu yang tepat.
Meski terdengar menyenangkan, tapi seperti pendakian yang lain, kamu memerlukan persiapan dan effort yang tidak sedikit. Namun semua akan terbayar lunas saat Eigerian sampai ke titik yang tepat di waktu yang tepat untuk melihat momen ini detik demi detik.
Beberapa tips untuk menikmati golden sunrise bisa Eigerian lihat di sini, sebagai persiapan agar misi perburuan keindahan duniawi ini bisa dilaksanakan dengan sukses.
Baca Juga: Apa Fungsi Altimeter dan Bagaimana Cara Membacanya?
1. Pastikan Eigerian Tahu Spot yang Tepat
Banyak sekali gunung yang bisa didaki untuk mendapatkan golden sunrise. Maka dari itu, tips pertama yang akan diberikan adalah tentukan dulu gunung dan spot yang kamu inginkan, baru kemudian persiapan lain akan mengikuti.
Beberapa destinasi terkenal yang bisa memberikan keindahan momen matahari terbit antara lain adalah Bukit Sikunir, Gunung Prau, Gunung Kerinci, dan beberapa gunung terkenal yang lain. Eigerian bisa tambahkan daftar ini di kolom komentar untuk membantu pendaki dan pemburu golden sunrise lainya!
2. Bawa Perlengkapan yang Diperlukan
Tapi apa saja perlengkapan ini?
Bisa berupa tikar atau matras sebagai alas untuk duduk dan menikmati momen indah tersebut, kemudian perbekalan yang mencukupi untuk memberikan tenaga selama pendakian ke puncak dan menantikan matahari terbit, hingga pakaian dan alas kaki yang sesuai.
Ingat, semakin tinggi titik yang Eigerian capai, maka akan semakin rendah suhunya. Maka pastikan menggunakan pakaian yang cukup hangat tapi tidak menyulitkanmu dalam bergerak, serta alas kaki yang tepat untuk menopang tubuh sampai ke puncak dan tetap nyaman dalam melangkah.
3. Ketahui Jalur dan Estimasi Waktu Tempuh
Jarak antara pos terakhir tempat kamu mendirikan tenda dan puncak tentu harus ditempuh dengan efektif. Karena matahari terbit yang kamu cari ini adalah momen terbatas dalam waktu tertentu dan spesifik, maka kamu harus merencanakan pendakian ke puncak dengan baik.
Ketahui estimasi waktu yang diperlukan untuk mencapai puncak. Setelah Eigerian tahu hal ini, maka berangkatlah tepat waktu. Sangat disarankan untuk berangkat lebih cepat, sehingga kamu bisa punya waktu yang lebih banyak untuk mendaki.
Lebih baik menunggu datangnya golden sunrise di puncak daripada harus buru-buru di perjalanan ‘kan?
4. Tentang Prediksi Cuaca
Hal ini cukup sering dilewatkan oleh para pendaki pemula karena dianggap tidak terlalu penting. Padahal prediksi cuaca bisa membantu Eigerian untuk mempersiapkan diri pada kondisi yang akan dihadapi ketika melakukan pendakian ke puncak atau titik sunrise.
Jangan ragu untuk melihat ramalan cuaca dari lembaga atau organisasi kredibel yang memberikannya secara cuma-cuma. Paling tidak kamu bisa punya persiapan lebih baik untuk membawa beberapa perlengkapan tambahan seperti jas hujan atau barang lain, untuk menyesuaikan ramalan cuaca yang diberikan.
5. Perlukah Camping untuk Golden Sunrise?
Well ini akan tergantung dengan medan area puncak, keramaian pendaki yang ada di sana, dan fisik yang dimiliki setiap orang. Idealnya untuk menikmati golden sunrise, kamu tidak perlu mendirikan tenda di area puncak.
Hal ini dikarenakan beberapa faktor. Pertama kondisi alam, di area puncak seringkali memiliki suhu yang lebih dingin, angin yang lebih kencang, dan area yang kurang kondusif untuk mendirikan tenda. Kedua, kondisi ramainya pendaki lain. Jika di area puncak memiliki tanah lapang untuk mendirikan tenda, kemungkinan besar pendaki lain yang sudah lebih dulu sampai akan mendirikan tenda dan berkemah.
Sah-sah saja jika kamu ingin mendirikan tenda untuk golden sunrise. Tapi selalu pertimbangan berbagai faktor tersebut ya!
Berburu Golden Sunrise Bareng Eiger Adventure
Selain persiapan fisik dan semua informasi yang kamu butuhkan untuk menikmati golden sunrise, kamu juga wajib membekali diri dengan perlengkapan dan peralatan yang berkualitas, yang bisa memberikan kenyamanan sekaligus dukungan pada aktivitas pendakian.
Eiger Adventure yang telah dikenal lama sebagai brand untuk kegiatan luar ruang jelas memiliki hal ini. Beberapa produk berikut bisa jadi opsi menarik untuk digunakan dalam pendakian berburu matahari terbit ii.
1. Eiger Mens Equator Softshell Jacket
Item pertama yang bisa kamu pakai adalah Mens Equator Softshell Jacket ini. Didesain dengan bahan yang nyaman dan cukup menghangatkan, kamu bisa menggunakannya sebagai lapisan luar saat pendakian ke titik sunrise berada. Tersedia dalam dua opsi warna dan ukuran hingga XXL, harganya adalah Rp579,920 saja.
2. Eiger Pollock 2.0 28 Gunung Shoes
Sepatu ini adalah salah satu rangkaian produk Ekspedisi 28 Gunung yang dirancang untuk kegiatan hiking. Desainnya menggunakan gusset construction dengan waterproof membrane untuk mencegah masuknya air. Jadi sepatu ini aman untuk kamu pakai untuk menuju puncak. Hadir dalam dua varian warna dan ukuran hingga 45, harganya adalah pada Rp1,134,230.
3. Eiger Kanchenjunga Beanie
Tidak hanya stylish dan keren, kamu juga bisa mendapatkan kenyamanan dan kehangatan untuk bagian kepala dengan beanie yang satu ini. Desain klasik dengan dua warna yang serasi, beanie ini cocok untuk pendakian di area dingin dan bisa didapatkan hanya dengan harga Rp87,120 saja.
Baca Juga: 9 Tips Memilih Hiking Trail & Rekomendasinya di IndonesiaÂ
Perburuan pada golden sunrise memang jadi hal yang sangat umum dilakukan oleh para pendaki, sebagai salah satu tujuan pendakian untuk ke area puncak. Dengan dukungan Eiger Adventure dan persiapan yang matang, Eigerian bisa melaksanakan agenda ini dengan lancar. Tentu saja, kamu bisa membeli produknya langsung di situs resmi ini, karena akan mendapatkan harga terbaik, jaminan produk ori, gratis ongkir, hingga opsi metode pembayaran beragam yang bisa digunakan. Rencanakan dengan matang, dan semoga perburuan pada momen indah ini berhasil baik!