Untuk para rider yang telah berpengalaman, mengenakan pakaian dan perlengkapan berkualitas selama berkendara jelas menjadi satu hal yang tidak mungkin dilewatkan demi keselamatan dan keamanan. Tapi ternyata masih ada orang yang tidak menghiraukan hal ini, dan justru melanggar larangan naik motor pakai sandal jepit.
Pihak kepolisian sendiri sebenarnya telah melakukan imbauan yang terus menerus terkait dengan keselamatan berkendara, termasuk penggunaan sandal jepit saat bermotor. Meski faktanya tidak ada pasal yang dilanggar, namun risiko yang muncul menjadi semakin berat.
Baca juga: Aksesoris Motor Bandung: Pilihan Berkualitas untuk Riding
Risiko Fatal Naik Motor Pakai Sandal Jepit

Sumber: EIGER Adventure
Ketika berkendara di jalan raya, kamu tidak hanya akan menjaga keselamatan dirimu sendiri, tapi juga orang lain. Dengan menaati peraturan lalu lintas, kamu turut berpartisipasi aktif dalam menjaga ketertiban dan keselamatan serta kenyamanan banyak pengendara lain.
Penggunaan perlengkapan riding yang ideal tentu diperlukan, agar kamu bisa terlindung dari risiko jatuh saat berkendara, kecelakaan, atau serpihan benda yang terbang dan menabrakmu. Tidak 100% menjamin keselamatan, tapi penggunaan riding gear yang tepat akan menurunkan risiko fatal dari terjadinya kecelakaan.
Sandal jepit, sebaliknya, tidak hanya dapat meningkatkan risiko dampak dari kecelakaan yang mungkin terjadi, bahkan dapat menjadi penyebab kecelakaan itu sendiri. Beberapa risiko fatal naik motor pakai sandal jepit antara lain adalah sebagai berikut.
- Sunburn, kulit bagian kaki bisa terbakar karena efek suhu panas saat berkendara, baik dari paparan sinar matahari, hawa panas dari mesin, atau dari jalan raya sehingga memicu terjadinya lepuhan
- Cedera, kaki sangat berisiko mengalami cedera karena sandal jepit hanya melindungi bagian bawah kaki saja, sementara meninggalkan bagian lain terbuka dan rawan mengalami gesekan atau benturan. Tidak hanya itu, ketika terjadi kecelakaan, bagian pergelangan kaki tidak memiliki perlindungan sehingga kemungkinan besar terkilir atau cedera parah bisa terjadi
- Terpeleset, karena daya cengkeram sandal jepit tidak optimal untuk berkendara, bukan tak mungkin kamu menghadapi risiko terpeleset saat berhenti
- Luka parah, sebab praktis tidak ada perlindungan di bagian kaki yang bisa mengurangi dampak gesekan, benturan, atau gerakan refleks lain saat terjadi hal yang tidak diinginkan
Ini kenapa penggunaan sandal jepit sangat tidak disarankan untuk pengendara motor, terlebih kamu yang gemar melakukan perjalanan jauh. Selain karena tidak adanya proteksi yang diberikan, dari sisi kenyamanan juga jelas akan jauh dari titik ideal untuk berkendara.
Tips Berkendara Aman saat Naik Motor

Sumber: EIGER Adventure
Secara umum selain tidak menggunakan sandal jepit saat naik motor, ada setidaknya 10 tips berkendara aman. Secara singkat, berikut penjelasannya.
1. Tidak Menggunakan HP
Penggunaan HP dapat mengganggu konsentrasi saat kamu berkendara. Maka sangat tidak disarankan untuk menggunakan smartphone saat kamu sedang riding untuk menjaga fokus dan mengurangi distraksi.
2. Hindari Pengemudi Ceroboh
Ketika kamu bertemu dengan pengendara lain yang ceroboh atau sembrono, usahakan untuk menjaga jarak. Jika memungkinkan, dahului pengendara ini untuk menghindari risiko kecelakaan atau gangguan yang muncul selama berkendara.
3. Jaga Jarak Aman
Jaga jarak aman dengan pengendara lain saat berkendara di jalan raya. Utamanya pada kendaraan-kendaraan besar yang memiliki keterbatasan untuk melihat kendaraan lain yang berada di sekitarnya.
4. Gunakan Lampu Motor dengan Benar
Lampu utama di bagian depan sekarang ini dianjurkan untuk selalu dinyalakan, sebagai tanda bahwa motor tengah dikemudikan. Pada malam hari, penggunaan lampu di motor juga krusial untuk meningkatkan visibilitas saat berkendara. Pastikan semua lampu berfungsi sempurna sebelum kamu berangkat.
5. Jangan RIding saat Mengantuk
Terpaan angin saat kamu melaju memang jadi sensasi yang tidak bisa digambarkan dengan kata-kata. Tapi pastikan kamu tidak berkendara saat mengantuk, karena akan meningkatkan risiko terjadinya kecelakaan secara signifikan.
6. Terus Tingkatkan Keterampilan Mengemudi
Bisa dengan cara latihan, atau berkendara di area yang belum terlalu familiar, atau secara khusus mengikuti kursus dan sesi riding bersama profesional atau pelatih. Banyak cara bisa dilakukan untuk meningkatkan skill berkendara, sehingga punya refleks dan respon lebih baik untuk berhadapan dengan kondisi darurat.
Baca juga: Aksesoris Motor Bandung: Pilihan Berkualitas untuk Riding
7. Selalu Merawat Motor
Perawatan motor secara rutin dapat membantumu menjaga kondisi motor. Selain itu, lakukan servis setiap kali akan berangkat touring atau setelah selesai melakukan sesi riding berat, baik dari segi jarak yang jauh atau medan yang sulit.
8. Teliti pada Kondisi Jalan
Selama berkendara pastikan kamu fokus pada kondisi jalan yang dilalui. Akan lebih baik jika kamu melakukan survey atau mencari informasi terlebih dahulu tentang kondisi jalan yang akan dilalui, sehingga bisa memperkirakan perjalanan yang akan datang.
9. Patuh pada Rambu Lalu Lintas
Semua peraturan lalu lintas dibuat sedemikian rupa untuk meningkatkan keamanan berkendara. Jadi pastikan kamu mematuhinya dimanapun kamu berada, dan memahami arti dari setiap tanda yang diberikan di setiap titik.
10. Gunakan Perlengkapan Pelindung yang Tepat
riding gear yang tepat menjadi hal mendasar yang wajib kamu kenakan selama kamu berkendara. Jaket, sarung tangan, helm, celana, hingga alas kaki. Pastikan kamu menaati larangan naik motor pakai sandal jepit, dan kamu bisa simak cara memilih alas kaki yang tepat untuk naik motor di bagian berikutnya.
Tips Memilih Sepatu yang Tepat untuk Naik Motor

Sumber: freepik.com
Ada beberapa pertimbangan yang sebaiknya kamu cermati ketika akan memilih sepatu untuk riding.
- Pertama, pastikan sepatu yang dipilih punya perlindungan yang baik untuk menutup bagian kaki bawah, pergelangan kaki, hingga tulang kering
- Kedua, kenyamanan tetap jadi perhatian supaya kaki tidak merasa lelah terlalu cepat
- Ketiga, fitur kedap air bisa membantumu saat berkendara di cauca yang tidak menentu. Fitur ini juga membantu kaki tetap terbebas dari bakteri
- Keempat, bahan yang digunakan. Sepatu riding yang menggunakan bahan anti air dan berdaya tahan tinggi akan jadi prioritas saat memilih, sehingga sepatu nyaman digunakan dan punya usia panjang
- Kelima, bagian sol sepatu yang kuat dan memiliki daya cengkeram yang baik memastikan kenyamanan dan keamanan selama berkendara
- Keenam, ukuran yang pas
- Ketujuh, model yang keren sehingga cocok untuk OOTD
Baca juga: Ini 5 Fungsi Balaclava Mask dan Bedanya dengan Masker Biasa
Rekomendasi Produk Sepatu RIding dari EIGER Adventure
Nah banyak produk yang sebenarnya memenuhi kriteria di atas. Tapi untuk produk dengan kualitas tidak perlu diragukan dan tampilan yang keren, EIGER Adventure selalu punya jawabannya.
1. Speke

Sumber: EIGER Adventure
Terbuat dari bahan kulit yang fleksibel dengan desain high–cut klasik, sepatu ini punya tampilan keren dan nyaman digunakan untuk riding dengan variasi ukuran dan warna yang beragam.
2. Assail Jungle

Sumber: EIGER Adventure
Sejatinya sepatu ini dibuat untuk penjelajahan di alam terbuka. Tapi untuk keperluan riding, kamu bisa mendapatkan perlindungan maksimal bahkan ketika cuaca ekstrim sekalipun.
Belanja Riding Gear Berkualitas di Website EIGER Adventure
Produk-produk dari EIGER Adventure kiranya bisa jadi jawaban atas larangan naik motor pakai sandal jepit. Selain lebih aman, penggunaan sepatu yang ditawarkan EIGER juga bisa membantumu terlihat lebih keren dan catchy sehingga membuatmu lebih percaya diri.
Temukan produk EIGER Adventure lain langsung di EIGER Adventure Store (EAS) atau dengan menginstal mobile apps EIGER Adventure langsung di smartphone yang kamu punya. Jelajahi lebih jauh bersama EIGER Adventure, dan selalu utamakan keselamatan!