Di dunia petualangan, kita mengenal istilah hiking, trekking, mountain climbing, bahkan trail running. Meski istilah-istilah ini terdengar mirip, tetapi nyatanya mereka punya arti yang berbeda-beda. Seperti halnya trail running yang sering disalahartikan sebagai speed hiking. Jadi apa perbedaan speed hiking dengan trail running?
Eigerian yang sering melakukan pendakian tektok, mungkin sudah familier dengan istilah speed hiking. Speed hiking sendiri merupakan kegiatan pendakian gunung yang memiliki ritme langkah lebih cepat dibanding dengan kegiatan hiking pada umumnya.
Tak hanya itu, perlengkapan yang dibawa juga lebih ringkas dan praktis sehingga membuat pergerakan lebih cepat. Lalu, apa bedanya dengan kegiatan trail running?
Perbedaan Speed Hiking dengan Trail Running
1. Kecepatan Langkah
Tujuan trail running adalah berlari secepat mungkin, sementara speed hiking berfokus pada pendakian dengan mengatur kecepatan langkah yang lebih cepat dari berjalan kaki biasa, tetapi lebih lambat dari berlari.
2. Durasi Perjalanan
Dalam trail running, tak ada aturan baku berapa waktu yang harus ditempuh, kecuali saat mengikuti perlombaan, sementara speed hiking biasanya dilakukan selama satu hari tanpa menginap.
3. Jarak yang Ditempuh
Sebetulnya, tak ada pula jarak baku yang ditempuh oleh speed hiker atau trail runner karena bergantung pada durasi aktivitas dan kecepatan rata-rata masing-masing individu.
Nah, meskipun kegiatan speed hiking memakan waktu yang lebih singkat dibanding hiking biasanya, tetapi bukan berarti Eigerian bisa menyepelekan persiapannya, ya. Tetap saja ada beberapa hal yang harus dilakukan sebelum melakukan speed hiking agar tidak membahayakan diri sendiri dan orang lain, seperti:
Persiapan Sebelum Melakukan Speed Hiking
1. Tingkatkan stamina dengan latihan fisik
Kegiatan speed hiking tentu membutuhkan stamina yang prima, Eigerian. Jadi, penting untuk meningkatkan stamina dengan berbagai macam latihan fisik sesuai dengan kemampuanmu, seperti aerobik, berlari, bersepeda, atau berenang. Kamu bisa melakukannya minimal tiga kali seminggu.
2. Bawa perlengkapan yang ringkas dan praktis
Fokus kegiatan speed hiking adalah perjalanan yang singkat dan ringkas. Oleh karena itu, perlengkapan yang dibawa juga harus lebih ringkas agar bisa mendukung pergerakan dan kecepatan langkahmu.
Jadi, batasi barang bawaan dengan membawa barang-barang yang diperlukan saja, seperti makanan praktis, air minum, beberapa pakaian ganti, packable raincoat, dan perlengkapan keselamatan.
3. Pakai sepatu yang tepat
Sepatu yang tepat akan membuat langkahmu lebih nyaman dan stabil. Untuk kegiatan speed hiking, kamu bisa memilih sepatu khusus yang memiliki fleksibilitas yang tinggi, bisa memberikan traksi yang optimal, memiliki bobot yang ringan, dan lainnya.
4. Siapkan perlengkapan keselamatan
Jangan lupa membawa perlengkapan keselamatan atau P3K agar perjalanan pendakianmu tetap aman.
5. Kenali jalur pendakian
Sebelum melakukan speed hiking, sebaiknya pelajari jalur pendakian yang akan dilalui terlebih dahulu. Tujuannya untuk mengetahui kondisi jalur, seperti tingkat kemiringan, medan, dan potensi bahaya.
Apabila kamu sudah memahami seperti apa jalur yang akan dilewati, maka kamu bisa mempersiapkan apa saja logistik yang harus dibawa dan sesuai dengan medan tersebut.
6. Mulailah dengan kecepatan lambat
Saat memulai speed hiking, jangan langsung ngebut, ya Eigerian. Atur langkahmu dengan kecepatan pelan terlebih dahulu, kemudian tingkatkan kecepatan langkahmu secara bertahap agar memberikan waktu untuk tubuh beradaptasi dengan kondisi dan medan yang dilalui.
7. Istirahat dengan teratur
Jangan memaksakan diri untuk terus berjalan tanpa istirahat. Beristirahatlah secara teratur di tempat yang aman.
Selain itu, kamu juga bisa mengembalikan tenaga dengan memakan snack atau fitbar. Penuhi juga kebutuhan cairan tubuh dengan minum air putih secukupnya.
8. Jagalah komunikasi dengan rekan satu tim
Jika kamu melakukan speed hiking bersama tim, maka usahakan untuk selalu menjaga komunikasi dengan rekan satu tim, ya!
Baca Juga: Koleksi Speed Hiking dari EIGER, Lengkap dari Apparel Hingga Sepatu
Kelebihan dan Kekurangan Speed Hiking
Ada beberapa kelebihan dan kekurangan dari speed hiking yang mungkin bisa jadi pertimbangan buat kamu sebelum coba kegiatan ini.
Kelebihan
1. Speed hiking bisa jadi latihan aerobik yang baik buat seluruh bagian tubuh.
2. Naik gunung dengan langkah lebih cepat memungkinkan kamu menempuh jarak lebih jauh dalam waktu yang lebih singkat. Ini bisa berdampak baik pada kesehatan kamu dan jadi bisa menikmati lebih banyak pemandangan di alam bebas.
3. Pendakian cepat bisa menjadi tantangan menyenangkan buat kamu yang ingin melampaui batas kemampuan.
Kekurangan
1. Makin cepat kamu mendaki, risiko cedera mungkin bisa lebih besar.
2. Speed hiking butuh banyak latihan dibanding pendakian biasa, terutama dalam hal kebugaran fisik.
Eigerian sudah pernah coba kegiatan yang satu ini? Jadi, jangan lupa persiapannya, salah satunya bawa peralatan yang lengkap untuk melakukan speed hiking. Kamu bisa cari peralatan yang cocok untuk mendukung kegiatan ini hanya di eigeradventure.com atau EIGER Adventure Store.
