Saat naik kendaraan, pernahkah kamu merasa telinga merasakan Tinnitus yang membuatnya tiba-tiba berdengung?
Ketika kamu naik kendaraan dalam waktu yang cukup lama, gangguan telinga berdengung atau terasa budek sebelah sering terjadi.
Hal ini juga sering terjadi saat berkendara ketika sedang naik pesawat atau ketika berkendara di jalan pegunungan dengan tanjakan yang tinggi.
Ketika kamu mengalami flu, hidung tersumbat, infeksi sinus, atau alergi yang berkaitan dengan pendengaran, kondisi ini biasanya akan menjadi lebih parah.
Lalu hal apa yang menyebabkan ketidaknyamanan pada telinga ini terjadi? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini!
Baca Juga: 8 Penyakit Akibat Sering Naik Motor, Bisa Sebabkan Gangguan Pernapasan!
Penyebab Tinnitus
Dalam bahasa medis kondisi ini dinamakan Tinnitus. Perasaan telinga seperti budeg saat naik mobil, motor atau pesawat adalah hasil dari perubahan tekanan udara.
Perubahan tekanan udara ini mengganggu saluran Tuba Eustachius atau menyebabkan sumbatan pada tuba.
Saluran Tuba Eustachius adalah saluran panjang yang terletak di antara telinga tengah dan belakang hidung atau tenggorokan (nasofaring).
Tugas saluran ini adalah untuk menyeimbang tekanan udara di dalam telinga tengah dan di luar telinga.
Akan tetapi, telinga berdengung saat naik pesawat, motor atau mobil dalam waktu lama adalah hal yang normal.
Ini mungkin terjadi pada beberapa orang yang mengalami masalah telinga saat naik moda transportasi tertentu.
Namun, telinga berdengung juga bisa terjadi saat menyelam atau berkendara di gunung. Hal ini biasanya menyebabkan sakit telinga dan gangguan pendengaran selama beberapa saat di salah satu atau kedua telinga.
Dalam situasi yang sangat parah, dengung di telinga saat naik kendaraan dapat menyebabkan gangguan telinga, seperti:
- Nyeri pada telinga,
- Perasaan telinga penuh atau tersumbat,
- Keluar darah dari telinga,
- Sakit pada telinga bagian tengah,
- Kehilangan pendengaran.
Pada dasarnya, orang yang memiliki gangguan telinga tidak boleh naik pesawat terbang; namun, dalam beberapa situasi, mungkin tidak mungkin untuk menunda perjalanan karena masalah yang berkaitan dengan telinga mereka.
Kamu harus melakukan terapi dengan bantuan dokter atau melakukan operasi jika gangguan itu bertahan lama.
Dokter dapat membuat sayatan di gendang telinga kamu untuk mengurangi tekanan udara dan mengeluarkan cairan di dalamnya.
Untuk kasus telinga berdengung saat naik kendaraan, seperti mobil atau pesawat, sangat jarang terjadi pembedahan.
Namun, luka parah, seperti gendang telinga pecah atau ruptur membran telinga bagian dalam, biasanya sembuh sendiri.
Tips Mengobati Tinnitus
Kamu dapat menghindari telinga berdengung saat naik pesawat atau kendaraan lainnya dengan melakukan beberapa aktivitas dan kegiatan.
Berikut adalah beberapa cara untuk mengatasi telinga berdengung saat berkendara:
1. Mengisap Permen
Mengisap permen tidak hanya menghilangkan rasa mabuk selama perjalanan, tetapi juga dapat membantu mengurangi suara berdenging di telinga saat berkendara.
Saat pesawat mulai mendarat, udara dapat mengalir ke tabung Eustachian dengan mengulum atau mengisap permen.
Ini juga berlaku untuk mengunyah, menguap, atau menelan. Kamu dapat memberi bayi makanan atau minuman ketika pesawat mulai mendarat agar mereka bisa menelan sesuatu.
2. Mengatur Pernapasan
Coba ambil napas yang dalam, lalu embuskan secara perlahan dengan mulut tertutup sambil menutup atau memencet hidung kamu.
Dengan cara ini, kamu mendorong udara dengan lembut ke dalam tabung Eustachian, tetapi tidak ada udara yang keluar.
Setelah melakukannya, kamu akan mendengar udara masuk ke dalam bagian tengah telinga kamu dan membuatnya berbunyi seperti “pop”.
Ini bisa menjadi metode untuk mengurangi dengung telinga saat berkendara. Ulangi selama beberapa menit sampai telinga kamu terasa nyaman.
3. Menguap
Dengan manfaat yang sama seperti menelan dan mengunyah, menguap juga dapat membantu mengurangi dengung di telinga saat naik kendaraan.
Namun, kamu juga harus melakukan manuver valsava, seperti yang disebutkan pada poin kedua.
Dengan melakukan hal ini, udara akan masuk ke dalam tabung eustachian, yang akan mencegah dengung dan rasa sakit di telinga.
4. Minum Obat Khusus Tinnitus
Dokter mungkin meresepkan obat untuk mengatasi telinga berdengung saat berkendara. Baiknya kamu mengkonsumsi obat ini saat berkendara maupun jika kamu mengalaminya terus-menerus.
Obat diberikan untuk mengobati kondisi yang dapat menghentikan tabung eustachius berfungsi dengan baik. Obat ini termasuk:
- Semprotan nasal dekongestan,
- Dekongestan oral, dan
- Antihistamin oral
Kamu dapat mengambil anti-inflamasi nonsteroid, seperti ibuprofen atau naproxen sodium, atau analgesik, seperti acetaminophen, untuk meringankan ketidaknyamanan.
Jagalah Kondisi Fisikmu Saat Riding
Riding adalah sebuah aktivitas yang memakan banyak tenaga. Upaya kamu untuk berhemat akan percuma jika kamu sakit ketika akan atau sehabis berkendara.
Salah satu upaya yang bisa kamu lakukan untuk menjaga kesehatanmu adalah dengan memakai perlengkapan yang mumpuni ketika riding.
Kamu dapat mengunjungi situs web EIGER Adventure di eigeradventure.com atau mengunjungi toko EIGER Adventure terdekat di kotamu untuk mendapatkan akses ke barang-barang EIGER yang sempurna untuk kegiatan riding kamu! Nikmati produk asli EIGER dan gratis ongkir!