Pernahkah Eigerian merasa kewalahan dengan permintaan orang lain dan sulit untuk mengatakan “tidak”? Ini memang hal yang dialami banyak orang, tapi terus-menerus memenuhi permintaan orang lain tanpa mempertimbangkan diri sendiri bisa menyebabkan stres, lho. Dalam situasi ini, menetapkan personal boundaries bisa menjadi solusi yang efektif.
Personal boundaries atau batasan pribadi sendiri adalah batas yang kita tetapkan untuk menjaga keseimbangan antara kebutuhan dan harapan kita sendiri dengan tuntutan orang lain.
Personal boundaries memungkinkan Eigerian untuk mengatur harapan orang lain terhadap dirimu. Dengan menetapkan batasan yang jelas, maka Eigerian bisa memberitahu orang-orang di sekitar tentang apa yang bisa dan tidak bisa Eigerian lakukan. Dengan begitu, mereka tidak terus-menerus meminta hal yang membuat Eigerian merasa kewalahan.
Apa manfaat personal boundaries bagi kesehatan mental dan kualitas hidup? Bagaimana cara melakukannya? Pastikan Eigerian membaca ulasan di bawah ini untuk menemukan jawaban selengkapnya!
Manfaat Menetapkan Personal Boundaries
Personal boundaries memiliki banyak manfaat penting bagi kesehatan mental dan kualitas hidup. Berikut ini adalah beberapa di antaranya:
1. Mengurangi Stres dan Kecemasan
Ketika Eigerian menetapkan batasan yang jelas, itu artinya Eigerian bisa menghindari kelebihan beban akibat terlalu banyak tanggung jawab atau tekanan dari orang lain. Menolak permintaan yang tidak sesuai dengan kapasitasmu akan mengurangi stres, karena Eigerian tidak terus-menerus merasa tertekan untuk memenuhi harapan yang berlebihan.
2. Meningkatkan Kesejahteraan Emosional
Dengan personal boundaries, Eigerian bisa lebih mengenali dan memenuhi kebutuhan emosional diri sendiri. Eigerian tidak merasa harus selalu mengutamakan kepentingan orang lain di atas dirimu sendiri, sehingga bisa lebih fokus pada apa yang membuat Eigerian merasa bahagia dan sejahtera.
3. Membangun Rasa Percaya Diri
Saat berhasil menetapkan dan mempertahankan batasan pribadi, maka Eigerian akan merasa lebih berdaya dan lebih percaya diri dalam mengontrol hidup. Eigerian jadi tahu kapan harus mengatakan “tidak” tanpa merasa bersalah, dan ini memberikan rasa kepemilikan atas pilihanmu sendiri. Rasa percaya diri ini sangat penting untuk membangun ketegasan dalam berkomunikasi dan menjaga hubungan yang sehat.
4. Mencegah Perasaan Resentment (Kebencian Tersembunyi)
Ketika merasa terpaksa mengatakan “ya” pada hal-hal yang sebenarnya tidak ingin dilakukan, Eigerian mungkin mulai merasa tertekan atau kesal pada diri sendiri maupun orang lain. Hal ini bisa menimbulkan resentment terhadap situasi atau orang yang membuatmu merasa terpaksa, lho. Jadi, menetapkan batasan akan membuatmu bisa mencegah perasaan negatif ini dan menjaga hubungan tetap positif serta sehat.
5. Menjaga Hubungan yang Lebih Sehat
Personal boundaries akan membantu menciptakan hubungan yang lebih sehat dan seimbang, baik itu dalam keluarga, pertemanan, atau pekerjaan. Ketika orang lain menghargai batasanmu, maka hubungan itu akan cenderung lebih didasarkan pada saling menghormati dan tidak ada yang merasa dieksploitasi atau dimanfaatkan. Hal ini juga bisa mengurangi risiko terjebak dalam hubungan yang toxic (beracun) di mana batasan pribadi sering kali diabaikan.
6. Memberikan Ruang untuk Pertumbuhan Pribadi
Dengan memiliki batasan yang jelas, Eigerian akan punya waktu dan ruang untuk fokus pada diri sendiri dan apa yang penting bagi pertumbuhan pribadi, seperti hobi, pembelajaran, atau tujuan hidup. Selain itu, Eigerian juga bisa lebih fokus mengejar impian tanpa merasa terganggu oleh tuntutan eksternal yang tidak perlu. Tentu saja, hal ini akan memberikan kesempatan untuk self-care dan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.
Baca juga: Stres dan Lelah? Inilah Panduan Kapan Harus ke Psikolog
Tips Menetapkan Personal Boundaries
Menetapkan personal boundaries merupakan langkah penting untuk menjaga keseimbangan hidup, melindungi kesejahteraan emosional, dan menjaga hubungan yang sehat. Ada beberapa tips untuk menetapkan personal boundaries secara efektif, yang perlu Eigerian perhatikan:
1. Kenali Kebutuhan dan Nilaimu
Coba pahami apa yang penting bagimu, apa yang membuatmu nyaman, dan apa yang membuatmu merasa kewalahan. Mengenali kebutuhan emosional, fisik, dan mental merupakan langkah pertama dalam menetapkan batasan.
2. Belajar Mengatakan “Tidak” dengan Tegas dan Lembut
Mengatakan “tidak” sering kali sulit, terutama jika Eigerian merasa khawatir akan mengecewakan orang lain. Namun, hal ini adalah bagian penting dari menjaga batasan yang sehat. Coba gunakan kalimat yang sopan namun tegas, seperti, “Maaf, saya tidak bisa melakukannya sekarang”, “Saya harus fokus pada prioritas lain”, atau lainnya.
3. Komunikasikan Batasanmu dengan Jelas
Pastikan Eigerian berkomunikasi secara terbuka dengan orang lain tentang batasan yang telah ditetapkan. Hal ini penting, sebab batasan yang tidak diungkapkan bisa dengan mudah dilanggar karena orang lain mungkin tidak menyadarinya.
4. Mulailah dari Batasan Kecil
Jika Eigerian baru mulai menetapkan personal boundaries, mulailah dari batasan yang lebih kecil dan sederhana. Misalnya, menetapkan batas waktu untuk membalas pesan di luar jam kerja, atau menolak permintaan kecil yang membuatmu kewalahan. Melatih diri dengan menetapkan batasan kecil akan sangat membantumu dalam membangun kepercayaan diri dan mempersiapkan untuk batasan yang lebih besar.
5. Tetap Konsisten
Ingat, konsistensi sangat penting dalam menjaga batasan. Jika sudah menetapkan batasan, pastikan Eigerian mematuhinya dan tidak mudah tergoda untuk melanggarnya. Ketidakkonsistenan bisa membuat orang lain bingung dan merusak batasan yang telah dibangun. Jadi, pertahankan batasan yang telah dibuat meskipun ada tekanan eksternal.
6. Evaluasi dan Sesuaikan Batasan Secara Berkala
Batasan yang telah ditetapkan bisa berubah seiring waktu, terutama karena perubahan dalam kehidupan atau hubungan. Jadi, penting untuk melakukan evaluasi secara berkala apakah batasan itu masih relevan dan efektif atau tidak. Jika ada situasi di mana batasanmu tidak lagi sesuai, sebaiknya jangan ragu untuk menyesuaikannya.
Baca juga: 5 Manfaat Self Reward dan 4 Cara Melakukannya dengan Benar
Menetapkan personal boundaries adalah cara yang efektif untuk menjaga keseimbangan hidup dan menghindari kewalahan dengan tuntutan dari orang lain. Yuk, mulai mengenali kebutuhan pribadi, berkomunikasi dengan jelas, dan konsisten dalam menerapkan batasan ini.
Jangan lupa selalu menggunakan produk-produk EIGER untuk mendukung kenyamanan selama beraktivitas sepanjang hari. Kunjungi EIGER Adventure Store (EAS) terdekat atau belanja lewat mobile apps EIGER Adventure supaya lebih mudah. Aplikasi yang bisa diunduh di Play Store dan App Store ini menyediakan produk-produk berkualitas dan original dari EIGER, dengan harga terbaik. Ada banyak promo menarik dan gratis ongkir ke seluruh Indonesia, lho. Cek sekarang!
