Bre, sering memanaskan motor sebelum motor digunakan, bukan? Tapi, tau cara memanaskan motor yang benar? Bagi seorang pengendara motor, memanaskan motor merupakan sebuah rutinitas. Tujuan motor dipanaskan, yaitu agar berbagai komponen di dalamnya mendapat sirkulasi oli atau pelumas sebelum dipakai untuk waktu yang lebih lama.
Dengan memanaskan motor maka motor akan lebih siap untuk digunakan sebagai teman perjalanan, karena suhu motor sudah lebih stabil. Jika kamu mempunyai motor yang jarang digunakan, ada baiknya untuk memanaskan motor.
Pasalnya, udara dan bahan bakar mesin motor yang sudah lama tidak digunakan cenderung sudah tercampur. Jadi, bagaimana cara memanaskan motor yang benar, Bre?
Baca Juga: Tak Perlu Panik, Ini Cara Atasi Kunci Motor Tidak Bisa Diputar
Cara Memanaskan Motor yang Tepat dan Efektif
Nah, untuk tahu cara memanaskan motor yang tepat dan efektif, perhatikan langkah berikut ya, Bre!
1. Motor tidak perlu digas
Saat memanaskan motor, kamu hanya perlu membiarkan mesin menyala dengan kondisi yang stasioner. Membiarkan mesin menyala dengan kondisi tersebut sudah cukup untuk memberikan sirkulasi bagi oli untuk melumasi putaran dalam mesin.
Sebenarnya, memanaskan motor dengan cara menggasnya sedikit memang tidak menimbulkan masalah, tapi jika hal ini terjadi, maka akan berdampak pada penggunaan bensin atau bahan bakar.
Selain itu, menggas motor saat memanaskan motor juga bisa berakibat timbulnya gesekan sehingga mesin motor cenderung akan lebih cepat aus.
2. Perhatikan durasi
Tidak sedikit pengendara motor yang mengira kalau semakin lama durasi memanaskan motor maka kualitas motor akan semakin baik, padahal memanaskan motor mempunyai waktu idealnya tersendiri.
Padahal, waktu yang tepat untuk memanaskan motor hanya berkisar dua sampai lima menit saja bahkan kamu hanya membutuhkan waktu selama 30 detik untuk memanaskan motor matic. Waktu maksimal yang dibutuhkan untuk memanaskan motor adalah 10 menit.
3. Lakukan efisiensi bahan bakar
Untuk memanaskan motor, kamu nggak perlu waktu yang lama, Bre! Seperti yang disebutkan sebelumnya, memanaskan motor dengan durasi singkat berarti kamu sudah melakukan efisiensi bahan bakar.
Selain tidak memanaskan motor dengan durasi yang terlalu lama, kamu juga perlu menghidupkan mesin motor dengan jangka waktu yang singkat. Dengan begitu, bensin atau bahan bakar dan biaya bisa lebih hemat.
4. Fokus untuk memanaskan motor
Agar memanaskan motor tidak menghabiskan waktu terlalu banyak, hindari untuk memanaskan motor sambil melakukan kegiatan lainnya. Lantaran, jika memanaskan motor dibarengi dengan aktivitas lainnya maka dikhawatirkan durasinya akan terlewat.
Kendati begitu, jika kamu harus melakukan aktivitas lainnya pastikan tidak lupa untuk mematikan motor yang sedang dipanaskan, ya Bre!
5. Suhu mesin dan sirkulasi cukup
Dengan memanaskan motor sesuai durasi yang ditentukan maka suhu mesin pun lebih siap untuk dipakai bekerja. Selain itu, dengan memanaskan mesin motor maka oli akan bersirkulasi untuk melumasi berbagai bagian dari motor.
Apa Saja Kesalahan Umum Ketika Memanaskan Motor?
Tidak sedikit pengendara motor yang masih belum tepat saat memanaskan mesin motor mereka. Penyebabnya, karena mereka belum tahu cara yang benar untuk memanaskan motor. Apakah kamu salah satunya, Bre?
Nah, berikut kesalahan umum seseorang ketika memanaskan motor yang bisa kamu cermati, Bre!
1. Gas ditarik terlalu dalam
Tidak sedikit pengendara motor yang menarik gas terlalu dalam saat memanaskan motor. Padahal, memanaskan motor hanya perlu dilakukan dengan cara membiarkan mesinnya menyala.
Kamu nggak perlu menarik gasnya terlalu dalam, ya Bre! Menarik gas terlalu dalam bisa berisiko terjadi gesekan-gesekan yang tidak dibutuhkan. Jika demikian maka mesin motor bisa lebih cepat aus. Selain itu, bahan bakar yang dipakai juga menjadi semakin boros.
2. Hindari memanaskan sambil melakukan aktivitas lainnya
Seperti yang disebutkan sebelumnya, saat sedang memanaskan motor sebaiknya kamu nggak melakukan aktivitas lain, nih Bre. Jika kamu mempunyai kebiasaan ini, segera hindari, ya Bre!
Lantaran melakukan aktivitas lain ketika memanaskan motor bisa membuat kamu lupa ketika sedang memanaskan mesin motor. Akibatnya, durasi memanaskan motor justru terlalu panjang bahkan berlebihan.
3. Pakai electric starter
Mesin motor bisa menyala karena mempunyai pemantik. Salah satu sumber pemantik untuk motor adalah aki yang juga berperan sebagai sumber listrik.
Jadi, bila daya dari aki masih belum terisi penuh tapi dipaksa untuk melakukan tugas berat maka mesin motor akan cenderung tidak siap. Jika demikian maka aki akan lebih cepat rusak.
Salah satu cara agar aki tidak cepat rusak adalah dengan mengekol kick starter dan tidak memakai electric starter, Bre. Hal ini perlu diperhatikan saat kamu melakukan pemanasan pada pagi hari atau setelah mesin motor sudah lama tidak dinyalakan.
Nah, itulah lima cara yang dapat digunakan agar bisa memanaskan motor dengan tepat dan efektif. Hindari kesalahan umum yang biasa dilakukan saat memanaskan motor, yuk Bre! Jangan lupa untuk mengutamakan safety riding, ya!
Untuk berbelanja produk Riding, bisa akses website resmi EIGER dan dapatkan banyak penawaran menarik untuk perlengkapan riding mulai dari jaket, sarung tangan, bandana sampai sepatu riding. Cek sekarang yuk, Bre!