Camping di gunung itu tidak boleh sembarangan karena ada aturan dan etikanya, lho. Apakah Eigerian sudah tahu apa saja etika camping di gunung? Yuk simak selengkapnya lewat artikel di bawah ini.
Camping Jadi Bagian dari Hiking
Kegiatan mendaki gunung kini menjadi salah satu aktivitas hiburan yang semakin digemari, khususnya kalangan muda. Meski menghabiskan waktu yang lama hingga berhari-hari, nyatanya kegiatan mendaki gunung ini seru dan menantang untuk dilakukan.
Tantangan ini pun datang dari kondisi alam yang ada di gunung, bagaimana seseorang harus bisa bertahan atau survive di kondisi yang sulit, kurang memadai, dan berbeda dengan kondisi lainnya yang ia temukan sehari-hari.
Salah satunya adalah membuat tempat berlindung atau beristirahat dengan mendirikan tenda atau bivak di gunung. Tapi, jangan salah Eigerian. Berkemah di gunung itu tidak boleh sembarangan, lho, karena ada aturan dan etikanya. Apakah kamu sudah tahu apa saja?
Ayo, simak ulasan di bawah tentang apa saja etika yang harus dilakukan saat camping di gunung.
Etika Mendirikan Tenda Saat Camping di Gunung
1. Hindari mendirikan tenda di bawah pohon besar
Mendirikan tenda tepat di bawah pohon besar sangatlah berbahaya, Eigerian. Apalagi kalau pohon tersebut sudah tua karena bisa saja ranting atau bahkan pohon tersebut tumbang.
Jadi, carilah area yang tidak terlalu dekat dengan pohon besar dengan lahan yang lapang, datar dan agak tertutup untuk meminimalisir embusan angin kencang. Lokasi dengan dinding batu, semak, pepohonan yang rimbun berpotensi menjadi penghalang angin dan badai secara alami. Tetapi, pastikan juga di sana bukan sarang hewan berbahaya, ya.
2. Jangan mendirikan tenda di jalur pendakian
Terkadang pendaki bisa saja mengalami kondisi yang memaksa untuk mendirikan tenda di jalur pendakian. Tapi, alangkah baiknya kamu mendirikan tenda di luar jalur pendakian.
Hal ini tentunya akan lebih baik dan aman, karena tidak akan menghambat atau menghalangi pendaki lain yang sedang melewati jalur tersebut. Selain itu, lalu lalang pendaki yang berdatangan akan mengganggu waktu istirahat kamu di tenda. Jadi, pilihlah lokasi yang tenang dan agak jauh dari hiruk-pikuk pendaki.
Baca Juga: 7 Manfaat Camping Bareng Keluarga, Apa Saja?
3. Perhatikan jarak antar tenda
Di saat mendirikan tenda, kamu juga harus perhatikan jarak dengan tenda lainnya. Jangan terlalu berdekatan sampai menghalangi bagian pintu tenda lain agar tidak mengganggu kenyamanan pendaki lainnya saat keluar-masuk tenda mereka.
4. Jangan berbicara atau tertawa terlalu keras
Bercanda dengan teman pendakian memang menjadi aktivitas yang mengasyikkan ketika sedang bersantai di tenda.
Tapi, ada baiknya kamu memelankan suara saat berbicara dan tertawa karena selain bisa mengganggu pendaki lainnya yang sedang beristirahat di sekitar tenda kamu, hal tersebut juga berpotensi mengganggu kehidupan satwa yang ada di gunung, lho Eigerian.
5. Jangan memutar musik terlalu keras
Kalau Eigerian membawa speaker atau bermain alat musik, jangan sampai volume dan suara tersebut mengganggu pendaki lainnya. Karena tentunya orang lain juga butuh istirahat dan menikmati ketenangan saat berada di gunung.
Selain itu, gunakanlah waktu bersantai di tenda dengan menikmati suara-suara alam yang ada di sekitarmu. Suara alam ini akan memberikan ketenangan dan kedamaian.
6. Bersihkan area sekitar tenda setelah camping
Hal yang terpenting, saat kamu selesai camping jangan lupa untuk selalu membersihkan sampah di area sekitar tenda kamu. Jangan sampai meninggalkan bekas seperti sisa-sisa makanan dan kayu-kayu yang berserakan.
Jadi Eigerian, itulah beberapa etika camping di gunung yang harus kamu ketahui agar tidak mengganggu pendaki lainnya juga alam di sekitar.
Nah, selain menjaga etika, Eigerian juga wajib tahu apa saja perlengkapan yang harus dibawa saat camping agar camping kamu tetap aman dan nyaman.
10 Perlengkapan yang Tak Boleh Ketinggalan Saat Camping
1. Tenda
Tenda adalah hal esensial ketika camping karena menjadi tempat utama untuk berlindung dan istirahat. Pilihlah tenda sesuai kebutuhanmu.
2. Matras
Tenda saja belum cukup untuk membuat tempat istirahat yang nyaman. Bawalah matras untuk alas tidur. Selain itu, matras juga mampu mengurangi dingin dan lembapnya tanah yang bisa ditransfer ke tubuh.
3. Sleeping bag
Sleeping bag berguna untuk memberikanmu kehangatan dari udara malam yang dingin agar terhindar dari hipotermia.
4. Cooking set
Alat masak sederhana, seperti kompor, gas portable, dan panci serbaguna menjadi perlengkapan camping yang tidak boleh ketinggalan untuk memasak makanan.
5. Senter atau emergency lamp
Emergency lamp akan jadi andalan untuk penerangan di kondisi gelap di gunung. Senter juga perlu dibawa untuk keadaan darurat jika lampu mati.
6. Sekop dan pisau lipat
Peralatan sekop dan pisau lipat akan sering digunakan saat camping, mulai dari menggali lubang, memasang pasak, memotong bahan makanan, dan lainnya. Alat ini sangat praktis dan bisa memenuhi berbagai kebutuhan.
7. Meja dan kursi lipat
Meski membawa meja dan kursi lipat akan menambah beban bawaan, tetapi kedua barang ini bisa kamu andalkan untuk menikmati api unggun atau sedang menyantap makanan.
8. Hammock
Kalau kamu merasa meja dan kursi terlalu berat, kamu juga bisa membawa hammock untuk bersantai, lho Eigerian. Carilah lokasi yang pas untuk mendirikan tenda dan hammock.
9. Flysheet
Flysheet berguna untuk membuat perlindungan darurat ketika hujan atau beristirahat sementara. Selain itu, kamu juga bisa gunakan flysheet sebagai tempat penyimpanan barang-barang.
10. Trash bag
Kumpulkan sampah yang kamu hasilkan selama camping ke dalam kantong sampah dan bawa ke tempat sampah terdekat di area camping. Selain menjaga lingkungan, kamu juga turut membantu petugas kebersihan di sana.
Jadi, bawalah perlengkapan camping kamu selengkap mungkin, ya Eigerian. Ayo lengkapi koleksi perlengkapan camping kamu bersama EIGER dengan berbagai pilihan model, warna, dan ukuran yang sesuai dengan kebutuhanmu. Segera kunjungi eigeradventure.com atau EIGER Adventure Store terdekat di kotamu!