Promo 2.2 EIGER hadir kembali kini spesial buat kamu para riders! Ada diskon meriah mulai dari perlengkapan riding sampai berbagai outfit. Dibawah ini kamu juga bisa dapatkan referensi outfit untuk riding from head to toe.
Bagi sebagian orang, kegiatan riding sudah jadi bagian dari gaya hidup bukan? Kendarai motor kesayangan melewati jalanan dengan pemandangan alam yang indah jadi kesan tersendiri. Selain menikmati keindahan alam, kamu juga bisa bertemu dengan orang-orang baru yang pastinya jadi pengalaman yang sangat berharga. Ayo kapan kamu terakhir jalan-jalan dengan motor kesayanganmu?
Nah biar perjalanamu tambah berkesan kamu bisa riding dengan inspirasi look di bawah ini. Ada inspirasi berbagai gaya yang bisa kamu tiru yang pasti bikin riding tambah seru.
1. Perlindungan Penuh Untuk Riding Jarak Jauh
Punya rencana touring? Touring atau riding jarak jauh memang menyenangkan ya Eigerian. Nah agar kegiatan touring bisa terlaksana dan minim hambatan, kamu perlu persiapan dengan baik. Mulai dari kondisi motor yang prima, kondisi fisik dan juga outfit yang tangguh. Di atas ada inspirasi outfit untuk touring dengan perlindungan maksimal. Ada EIGER RUVIDO SHIRT, yang terbuat dari material yang kuat menjadikannya overshirt yang tepat untuk berkendara. Juga ada EIGER BTR CANVAS DUFFLE BACKPACK yang bisa memudahkan kamu membawa berbagai macam kebutuhan tanpa ribet karena tas ini bisa langsung kamu kaitkan pada motor kesayanganmu. Nah untuk sepatunya kamu bisa gunakan EIGER BALDR MID CUT SHOES sepatu ini terbuat dari bahan kanvas dan kulit suede yang memiliki daya tahan kuat serta dilengkapi juga dengan anti slip toe cap untuk menambah kenyamanan saat berkendara. Kamu bisa checkout sekarang ya Eigerian. Hanya di website resmi EIGER barangnya pasti original, pengiriman pasti aman!
2. Pakai Ini Jadi Lebih Aman dan Nyaman Selama Perjalanan
Untuk kamu para wanita jangan mau kalah ya, bisa tetap tampil tangguh dan cantik selama perjalanan dengan outfit riding dari EIGER. Jangan lupa untuk mengutamakan keamanan dan kenyamanan ya Eigerian. Ada EIGER DEBONAIR WS SWEATER Dengan bahan yang nyaman dan hangat. Hoodie ini akan senantiasa menemani kamu saat menghabiskan waktu di perjalanan. Jangan lupa juga untuk selalu gunakan sarung tangan saat berkendara ya Eigerian. Penggunaan sarung tangan ini bertujuan untuk melindungi area tanganmu saat berkendara jarak dekat maupun jarak jauh. Selain itu, sarung tangan dapat mencegah terjadinya kram pada jari saat berkendara di udara yang dingin. EIGER X-FAMAUINA WS GLOVES bisa jadi pilihan loh. Gunakan juga helm berstandar SNI dari EIGER yang lindungi kamu dengan maksimal, ada EIGER VECCHIO HF HELMET yang hadir dengan desain retro yang unik terinspirasi dari pengendara motor perkotaan dengan gaya klasik.
3. Perjalanan Berkesan Minim Hambatan
Berkendara santai di sore hari lebih seru dengan rangkaian inspirasi outfit dari EIGER. Eits walaupun santai kamu tetap harus utamakan aturan-aturan berkendara ya. Seperti menggunakan helm berstandar SNI dan juga menggunakan sepatu yang tertutup. Ada EIGER VECCHIO FF HELMET DENGAN yang memiliki PET tanpa visor yang dapat dilepas pasang untuk melindungi dari sinar matahari dan dilengkapi dengan sistem pengikat dagu double D-ring untuk keamanan. Selain mempersiapkan outfit keren, kamu juga jangan lupa untuk selalu persiapkan barang-barang yang ingin kamu bawa ya Eigerian. Seperti dompet, tumblr, telepon genggam, atau barang-barang lainya. Gunakan EIGER BTR CANVAS MESSENGER LAPTOP. Tas berbahan canvas yang memiliki durabilitas tinggi dengan tampilan klasik dan tangguh untuk menemani perjalanan singkat.
Belanja di Promo 2.2, Pasti Ada Potongan Harga!
Jadi barang apa nih yang jadi incaranmu di promo 2.2? Sematkan kode voucher ini kalau kamu mau lebih untung! potongan langsung sampai ratusan ribu rupiah!
- FEB350 Min purchase 350k voucher 15k
- FEB500 Min purchase 500k voucher 25k
- FEB750 Min purchase 750k voucher 50k
- FEB1000 Min purchase 1000k voucher 100k
- FEB1500 Min purchase 15000k voucher 20%
Yuk belanja sekarang karena hanya sampai 10 Februari ini kamu bisa dapatkan diskon sampai 10% untuk semua barang pilihan. Ada extra diskon 5% juga spesial tengah malam di tanggal 1 sampai 2 Februari. Jangan lewatkan, dapatkan promonya sekarang!
Baca Juga: 5 Inspirasi Style Sunmori yang Keren Maksimal
Ceritakan Perjalanan Berkesanmu Disini, Dapatkan Produk Pilihan + Voucher Belanja!
Mengendarai sepeda motor bukan hanya tentang jarak atau tujuan. Riding juga tentang pengalaman berkesan yang didapat selama perjalanan. Baik itu tentang bertemu orang-orang baru selama perjalanan, melewati rute-rute baru yang belum pernah kamu lewati atau mungkin mencoba hal-hal baru saat perjalanan.
Nah Eigerian yuk ramaikan kolom komentar artikel ini dengan pengalaman perjalananmu yang paling berkesan!
Dengan format seperti di bawah ini:
nama akun instagram_cerita pengalaman perjalananmu
contoh:
Jasmine33R_Perjalanan paling berkesanku adalah ketika salah mengambil jalan dan bertemu seorang ibu-ibu baik hati yang memberi arah.
Dapatkan produk pilihan EIGER senilai ratusan ribu rupiah mulai dari backpack, botol hingga mug keren, juga voucher belanja yang bisa kamu gunakan! Kirim komentarnya sekarang karena giveaway ini berlangsung singkat hanya sampai 12 Februari 2023.
wahyusinebar_Perjalanan paling berkesanku barangkali terjadi di akhir bulan September . minggu-minggu terakhir di bulan itu aku beberapa kali pulang kampung naik scooter ayahku. Jalan yang kulalui begitu bagus, walau aku sudah sering melewati jalan itu. Bagusnya tetap terasa seperti penggalan surga. Hutan karet yang rapi, pohonnya miring melengkung. Perkebunan cengkih dengan kelokan jalan-jalan yang harum . Dua buah sungai yang berkelok-kelok muncul dari tebing-tebing kapur. Kubah masjid yang muncul dari rimbunan pepohonan. Dan adai sebuah mulut lembah yang menampilkan gunung ungaran di kejauhan. Saat lembah itu terlewati, sungai di dasar lembah menggelegak airnya menumbuk batu-batu. Setelah lembah itu jalan menanjak lagi, melewati pepohonan jati yang daunya lebar-lebar, di susul perkebunan rambutan yang rapi , di luar pagar perkebunan itu, sepanjang jalann, ada jajaran pohon yang aku tak tahu Namanya, menjulang tinggi berdaun runcing. Oh iya, hamper lupa , di sela-sela wangi pohon pohon cengkih, kamu bisa melihat gunung sindoro-sumbing. Dan waktu itu hari sudah sore, matahari mulai tenggelam berubah jingga besar. Kalian pastio menyangka aku mengarang cerita, tapi ini kenyataan. Cobalah menempuh jalan dari boja via singorejo terus ke sukorejo, Iya yang lewat air terjun curug sewu itu. Sungguh suatu perjalanan yang menenteramkan hati. Tapi waktu itu hatiku tak segembira biasannya, sebab aku pulang karena Ayahku sakit, seperti sakit ringan, tapi aku simpan saja ujung ceritanya. Yang jelas sehari setelahnya, kami sekeluarga belajar mengiklaskan pemberian paling berharga di keluarga kami. Saya piker jalan-jalan yang kulalui telah memberitahukannya sebelumnya, lewat pemandangan bagus yang selalu berakhir dengan terlewati, hanya saja aku kurang mengerti waktu itu. Betulkanya ? kalua kita berkendara motor, semua hal yang ada di depan mata akan segera berada di belakang kita kan ya ?
andiferianteddyf_ kemarin saya gunung latimojong bersama sahabat saya untuk menghilangkan penat yang ada dikepala saya.
Saya hampir jatuh disungai dekat “tempat fiersa besari dan rekan-rekannya camp”
untungnya saya baik-baik saja dan akhirnya sampai dipuncak Rantai Mario
rahminf12 Perjalanan yang paling berkesan selama saya melakukan kegiatan petualangan adalah ketika Wisuda di Atas Puncak Kerinci pada tahun 2021. Jadi dikarenakan pada saat itu kondisi masih ada wabah covid-19 jadi pada saat itu wisuda mau tidak mau dilakukan secara online.
Sebetulnya mau wisudanya online atau tidak niatan itu sudah ada dari setahun yang lalu dan saya sudah mulai menabung juga pada saat itu karena ingin merayakan selebrasi atas selesai nya tanggung jawab menuntut ilmu. Maka dari itu, udah mah ada niatan dari setahun yang lalu ditambah wisuda jadinya dilaksanakan secara online yaa makinlah menggebu-gebu buat mendaki ke Kerinci.
Oh iya saya berangkat dari Bandung berdua dengan sahabat perempuan saya, kami nekad untuk pergi karena ini akan menjadi moment yang sangat penting bagi kami berdua, saya akan merayakan wisuda S1 saya, dan sahabat saya akan merayakan kelulusannya sebagai Apoteker.
Akhirnya kamipun bisa berangkat ke Kerinci walaupun hampir-hampiran tidak jadi, cukup banyak drama di H-7 keberangkatan kami yang membuat perjalanan ini hampir tidak jadi. Tapi, yaa namanya juga rezeki anak lucu akhirnya kami bisa berangkat juga ke Jambi. Oh iya, karena kami berdua merupakan anak mapala jadi kami mampir dulu ke kawan Mapala yang ada di daerah Bangko karena ada yang ingin menemani kami mendaki gunung, untungnyaa… Hehe
Singkat cerita kamipun melakukan pendakian ke Gunung Kerinci, kami melakukan pendakian ini selama 3 hari 2 malam dan ketika kami tiba dipuncak Gunung Kerinci rasa haru seketika datang dan dengan bangganya kami memakai toga di puncak tertinggi kedua di Indonesia itu.
Tak lengkap rasanya jika mendaki Gunung Kerinci tapi tidak mengunjungi Danau Gunung Tujuh. Jadi, setelah kami turun dari Gunung Kerinci kami istirahat semalam untuk keesokan harinya langsung mendaki ke Danau Gunung Tujuh. Sesampainya di danau kami dibuat takjub oleh pemandangan yang ada disana tapi sayangnya kami hanya menginap semalam saja, walaupun hati masih ingin berlama-lama tapi apa boleh buat, kami harus melanjutkan perjalanan kami yang sudah kami susun sebelumnya.
Setelah kami turun dari Danau Gunung Tujuh, selang istirahat sehari kami langsung menuju ke Danau Kaco kebetulan 3 tempat tersebut memang sudah direncanakan dari sebelum keberangkatan kami. Untuk perjalanan kami ke Danau Kaco ini kami tidak menginap melainkan pulang pergi atau tektok bahasa simplenya mah hehe
Manusia memang hanya bisa berencana, saat kami sudah memutuskan untuk pulang ditengah jalan ada rencana yang tidak terduga kami ditawari untuk mendaki ke Gunung Masurai, yaa karena kami berpikir kapan lagi bisa ke Gunung Masurai akhirnya kami memutuskan untuk pergi mendaki Gunung Masurai. Gokil memang perjalanan ini, karena kami harus kejar-kejaran waktu untuk bisa pulang lagi ke Bandung sesuai rencana awal melaksanakan wisuda online.
Perjalanan di Gunung Masurai ini kami tempuh selama 2 hari 1 malam, medannya sangat terjal dan ada 2 danau di gunung itu. Kamipun bermalam di Danau Kumbang dan selama semalaman bahkan sampai pagi kami diterjang badai, itu cukup membuat kami panik. Tapi setelah pagi datang kami langsung packing untuk turun gunung.
Kurang lebih begitu cerita perjalanan saya selama 2 minggu itu, agak sat set sat set memang tapi disitulah kesannya.
Sekian cerita yang berkesan di hidup saya semoga menghibur kawan-kawan semuanya
Pengalaman pertama saya merasakan yang nama nya naik Gunung
Kalau di lihat pasti enak bisa foto foto bisa senang senang dan bisa happy2 tapi di balik semua ini ada rasa lelah yang harus di tahan demi yang nama nya keindahan puncak dan menikmati ciptaan tuhan yang maha kuasa
Disini saya belajar modal nekat saja Ndak cukup, fisik dan perlengkapan bisa di katakan faktor pendukung dalam sukses nya pendakian maka dari itu perlu ada wawasan perjalanan di alam bebas sebelum melaksanakan pendakian itu sendiri
Salam Lestari
Pengalaman berkesan saya pas naik gunung di salah satu gunung di kabupaten Gowa Provinsi Sulawesi Selatan pada saat itu saya Naik 10 orang dengan membawa 3 orang laki-Laki dan 7 orang perempuan.
Kelihatan nya sih sulit dan penuh bahaya kan tetap ketika niat sudah terkumpul langsung saja di gas kan walaupun banyak orang yang melarang untuk pergi karena terlalu banyak perempuan.
Ndak perlu waktu lama akhir nya kami pergi star dari Kab. Bone siang sampai jam 22.00 di kaki Gunung. pada saat itu kami mencoba untuk melanjutkan perjalanan sampai ke post 2 dan akhir nya sampai di jam 01.00 Dini Hari perjalanan kami disini aman aman saja terus tiba2 pada saat kami mau turun dari pos 8 perkiraan pukul 13.00 ada yang mengganjal sih barang yang kami bawa di Carel itu masih ringan-ringan saja terus tiba2 sampai di pos 5 Maghrib kami istirahat di situ perasaan saya mulai agak bingung karena Carel saya berat sekali Ndak tau kenapa saya langsung bulang “kok berat ya” tpi teman saya bilang biasa faktor kelelahan dan kami lanjutkan saja turun sampai jam 02.00 dini hari Kamis baru sampai di kaki gunung setelah itu kami mulai cerita ternyata bukan cuma saya yang berat tapi semua laki-laki dari rombongan kami itu Carel nya berat semua entah apa penyebab nya saya sampai sekarang Ndak tau
Kalau di pikir biasanya kalau turun pasti gampang tpi ini lebih susah turun dari pada naik saya yang secara pribadi perdana di sana mulai merasakan hal hal yang tidak enak.
Yang jelas ini pengalaman horor yang paling berkesan saya selama saya naik gunung m cukup menghargai kehidupan makhluk yang ada di dunia lain karena yang perlu kita fahami manusia tidak hidup sendiri di muka bumi ini
Sekian dan Terima kasih
hanameyraaa_ Saat itu sepulang hiking dari Merbabu besoknya aku langsung motoran ke Gunung Kidul untuk menikmati view laut lepas disana. Ada banyak hal yg menjadikan perjalananku berkesan, salah satunya saat aku bertemu dgn seorang bapak ojek baik.
Jadi ceritanya, aku naik motor sewaan ditemani carrier Eiger kesayanganku dari Kota Jogja, setelah sampai diparkiran wisata Bukit Pengilon. Ternyata aku harus jalan kaki lagi sekitar 30 menit an, sebetulnya tersedia ojek, tapi saat itu aku memilih untuk jalan kaki ke gerbang wisata karena uangku menipis & harus sedikit menghemat.
Saat sedang berjalan kaki, saat matahari sedang teriknya, dari belakang aku ditawari ojek oleh seorang bapak yg tak sengaja melewatiku yg sedang berjalan. Tapi aku tolak halus karena jujur uangku menipis hanya untuk 2× makan lagi, uang darurat dan uang beli tiket pulang ke Bandung. Tapi ternyata bapak ojeknya itu orang baik, bapaknya minta aku untuk naik motornya aja dan bilang “kalau gk punya uang gapapa mba saya antar aja sampai sana, saya ikhlas antar mbanya gratis sekalian saya jemput penumpang juga didepan sana” kurang lebih seperti itu ucapan bapaknya saat itu.
Karena cuaca sedang teriknya, saat itu aku memutuskan untuk mengambil tawaran bapaknya, awalnya aku tolak tawaran itu tapi bapaknya tetep kekeh mau bantu antar. Jadi Bapak itulah yg pada akhirnya mengantarkanku ke gerbang wisata tanpa mau dibayar sepeserpun, kata bapaknya beliau ikhlas.
Buat bapak ojek yg waktu itu bantu anter aku sampai ke bukit pengilon. Terimakasih, bertemu bapak saat itu menjadikan petualangan saya lebih berkesan di Jogja. Semoga bapak selalu diluaskan rezekinya yaa. Bapak & keluarga juga diberi kesehatan. Aamiin
hanameyraaa_ Saat itu sepulang hiking dari Merbabu besoknha aku langsung motoran ke Gunung Kidul untuk menikmati view laut lepas disana. Ada banyak hal yg menjadikan perjalananku berkesan, salah satunya saat aku bertemu dgn seorang bapak ojek baik.
Jadi ceritanya, aku naik motor sewaan ditemani carrier Eiger kesayanganku dari Kota Jogja, setelah sampai diparkiran wisata Bukit Pengilon. Ternyata aku harus jalan kaki lagi sekitar 30 menit an, sebetulnya tersedia ojek, tapi saat itu aku memilih untuk jalan kaki ke gerbang wisata karena uangku menipis & harus sedikit menghemat.
Saat sedang berjalan kaki, saat matahari sedang teriknya, dari belakang aku ditawari ojek oleh seorang bapak yg tak sengaja melewatiku yg sedang berjalan. Tapi aku tolak halus karena jujur uangku menipis hanya untuk 2× makan lagi, uang darurat dan uang beli tiket pulang ke Bandung. Tapi ternyata bapak ojeknya itu orang baik, bapaknya minta aku untuk naik motornya aja dan bilang “kalau gk punya uang gapapa mba saya antar aja sampai sana, saya ikhlas antar mbanya gratis sekalian saya jemput penumpang juga didepan sana” kurang lebih seperti itu ucapan bapaknya saat itu.
Karena cuaca sedang teriknya, saat itu aku memutuskan untuk mengambil tawaran bapaknya, awalnya aku tolak tawaran itu tapi bapaknya tetep kekeh mau bantu antar. Jadi Bapak itulah yg pada akhirnya mengantarkanku ke gerbang wisata tanpa mau dibayar sepeserpun, kata bapaknya beliau ikhlas.
Buat bapak ojek yg waktu itu bantu anter aku sampai ke bukit pengilon. Terimakasih, bertemu bapak saat itu menjadikan petualangan saya lebih berkesan di Jogja. Semoga bapak selalu diluaskan rezekinya yaa. Bapak & keluarga juga diberi kesehatan. Aamiin
El.Khuluq_Perjalanan paling berkesanku mendaki bersama keluarga.
Alhamdulillah, senangnya pada hari itu tepat pada tanggal 17 September 2022, ayahku membelikan sepatu Eiger Ocelot Kids Ukuran 35, sepatu gunung pertama saya sebagai hadiah atas tantangan menghapal Ayat Al-Quran. Ini untuk mendaki gunung pertama kali Dinara.
Eh belom kenalan, kenalin nih namaku Dinara, senangnya bermain ke alam alam, umurku 8 Tahun, Sekolah Dasar kelas 2, perjalanan yang paling mengesankan yakni ke Gunung Talang 2597 Mdpl, tepat pada tanggal 22 Desember 2022, Oh iya perjalanan Dinara dan keluarga (Ayah, Ibu dan Adik yang baru berusia 5 tahun)
Diawali dengan jarak tempuh sekitar 9 jam dari kota Pekanbaru menuju Basecamp Gunung Talang Via Bukit Bulek, di daerah Kabupaten Solok, Sumatera Barat.
Hari itu pukul 16.00 Wib, kami langsung melakukan registrasi. Dari pos registrasi kami menggunakan jasa angkutan ojek warga setempat, guna menghemat tenaga dan waktu serta turut membantu perekonomin warga setempat, hingga ke Pos 1 Pintu Rimba Gunung Talang,.
Pukul 17.00 Wib Pendakian dimulai dari Pos 1 Pintu Rimba ke Pos 2 dengan jarak tempuh 30 menit dengan trek pendakian penuh dengan kayu kayu dari pohon yang tumbang. Setelah istirahat sejenak kami melanjutkan perjalanan menuju pos 3 dengan jarak tempuh 90 menit dengan trek pendakian akar-akar kayu sebagai pijakan kaki kami, sepanjang perjalanan mata kami disuguhkan pemandangan Danau dari atas ketinggian.
Kami tiba di pos 3 pada saat itu dijalur pendakian sudah sangat gelap, tepat pada pukul 19.30 Wib, perjalan kami ditemani penerangan senter untuk menyusur jalur yang terus menanjak. Setelah istirahat dan saling memberi motivasi kami melanjutkan ke Pos 4 dengan jarak tempuh sekitar 120 Menit, ditengah perjalanan kami disambut cuaca yang tiba tiba berubah berkabut, angin yang mulai bertiup kencang dan sedikit gerimis, di tambah suhu yang sudah mulai dingin yang begitu menusuk tulang. Jalan yang begitu terjal, terus lalui dengan saling menyemangati, “terasa indahnya kebersamaan ini” . Pukul 21.30 wib kami tiba di pos 4, kondisi cuaca saat itu sudah memasuki kategori badai,dengan penuh pertimbangan dan diskusi, kami putuskan membangun tenda di pos 4, setelah membangun tenda, kami memasak dan makan malam didalam tenda lanjut beristirahat hingga esok pagi hari nya. Sepanjang malam yang saat itu dalam kondisi badai, dengan terus berdoa,semoga saja “Sang Pemilik Gunung ini menyuguhkan kan cuaca yang terbaik esok harinya”.
Ketika terbangun pukul 05.00 Wib esok harinya, kami berencana melanjutkan pendakian menuju cadas ( batas vegetasi) dan dilanjutkan menuju Puncak Gunung Talang 2597mdpl untuk menikmati keindahan matahari terbit Maha Karya Sang Pencipta.
Namun rencana ini, terpaksa harus kami urungkan karena kondisi cuaca saat itu secara tiba tiba berubah dari cerah menjadi badai angin kencang,berkabut, dan hujan.
Kondisi alam memang tidak pernah ada yang tau, seketika cerah dan seketika berubah menjadi badai. Dan kami yakini “ Badai Pasti berlalu”.
Dengan penuh kesabaran kami masih menunggu diberikan cuaca yang terbaik, keadaan cuaca yang sekira nya aman dan bisa kami tempuh dengan mempertimbangkan keadaan adik ku yang masih berusia 5 tahun. Sambil menunggu badai beralu, Ibuku telah mempersiapkan beberapa mainan yang sengaja dibawa sedari rumah, untuk sekedar mengusir kebosanan.
Dengan begitu banyak pertimbangan yang salah satunya pertimbangan logistik kami yang sudah menipis serta peringatan dari beberapa pendaki yang telah turun dari puncak mengingatkan kami bahwa kondisi di puncak saat ini tengah badai hingga membuat frame tenda mereka patah.
Pada pukul 14.30 WIB, ketika kondisi cuaca sedikit membaik, kami putuskan untuk turun dari pendakian.
Sungguh pendakian ini sangat berkesan bagi kami sekeluarga, walaupun kami tidak mencapai puncak pada pendakian kali pertama ini, Setidak nya pendakian ini mengajarkan kami untuk belajar banyak tentang arti SABAR dan KEBERSAMAAN.
Bukan puncak yang menjadi tujuan utama kami, itu hanya bonus. Takdir cuaca yang kami dapatkan itu adalah yang Terbaik.
Tujuan utama kami adalah pulang dengan selamat serta menikmati keindahan lukisan Sang Pemilik alam semesta sambil mensyukuri nya.
Perjalanan ini sangat berkesan bagi Dinara, Insyaa Alloh Dinara akan mengulang kembali bersama keluarga tercinta.