HomeTips & TrickMountaineering10 Hal yang Harus Kamu Lakukan Sebelum dan Setelah Mendaki Gunung

10 Hal yang Harus Kamu Lakukan Sebelum dan Setelah Mendaki Gunung

Halo Eigerian, ada rencana mendaki gunung mana nih bulan ini?

Buat kamu para pegiat luar ruang, mendaki gunung sudah bagaikan rutinitas yang harus dilakukan setidaknya setahun sekali. Bagaimana tidak, pengalaman dan pemandangan yang didapatkan saat berada di puncak gunung memang tiada dua dan selalu bikin candu.

Sebagai seorang pendaki, kamu pasti sudah punya daftar persiapan, termasuk latihan, perbekalan, dan perlengkapan apa saja yang harus dibawa dan dilakukan setiap kali sebelum berkegiatan. Karena seperti yang kita ketahui, persiapan yang matang adalah kunci kesuksesan dari sebuah perjalanan. Betul, Eigerian?

Nah, berbicara soal persiapan, memang ada banyak hal yang harus dilakukan sebelum memulai pendakian. Namun, tahukah kamu kalau tak hanya sebelum pendakian saja, bahkan setelah turun gunung pun ada beberapa hal yang harus dilakukan oleh seorang pendaki agar kegiatan pendakian jadi terasa lebih menyenangkan.

Ayo simak 10 hal yang harus kamu lakukan sebelum dan setelah mendaki gunung di bawah ini!

Baca Juga: Persiapan Naik Gunung yang Perlu Diperhatikan Pendaki Pemula

5 Hal yang Harus Dilakukan Sebelum Mendaki Gunung

Perempuan Mendaki Gunung. Sumber: EIGER Adventure

1. Mencari informasi tentang gunung yang akan dituju

Sebelum mempersiapkan perlengkapan, logistik, dan fisik, Eigerian sebelumnya harus mencari informasi sebanyak-banyaknya mengenai gunung yang akan dituju, mulai dari akses menuju gunung tersebut, seperti apa medan yang akan dilewati, cuaca dan suhu di sana, sampai informasi tentang basecamp.

Hal ini nantinya akan menyesuaikan dengan peralatan dan perlengkapan apa saja yang harus kamu bawa. Tak cuma itu, pengetahuan tentang gunung ini juga akan memudahkan kamu untuk melatih fisik dan stamina yang disesuaikan dengan ketinggian dan medan yang akan dihadapi.

2. Latihan fisik dan stamina jauh hari sebelum pendakian

Sebelum mendaki, Eigerian wajib mempersiapkan fisik dan stamina agar perjalananmu lancar, aman, dan nyaman. Latihlah otot kaki dengan olahraga jogging, skot jump, bersepeda, atau naik-turun tangga. Hal ini sangatlah penting dilakukan agar otot kakimu siap ketika menghadapi medan yang berat.

Selain itu, latihlah pernapasan dengan berenang atau senam minimal dua kali seminggu, serta cobalah lakukan olahraga lari pada pukul 4 dini hari sebagai bentuk latihan adaptasi tubuh pada cuaca dingin nantinya di atas gunung.

Serta tak ketinggalan, saat sebelum memulai pendakian, Eigerian wajib melakukan pemanasan terlebih dahulu, ya. Karena sebelum melakukan aktivitas berat kita harus mempersiapkan otot tubuh untuk menerima beban kontraksi yang akan dihadapi. Jika tidak, maka kita bisa cepat lelah dan mengakibatkan cedera.

3. Persiapan peralatan dan perlengkapan pendakian

Selain fisik, persiapan peralatan dan perlengkapan pendakian juga menjadi hal yang krusial. Untuk perjalanan panjang, sebaiknya Eigerian mempersiapkan perlengkapan mendaki sekitar seminggu sebelum keberangkatan. Selain itu, kamu juga harus memperhatikan teknik packing yang benar demi kenyamanan nantinya saat membawa beban.

Sesuaikan peralatan dan perlengkapan yang akan dibawa dengan durasi perjalananmu. Jangan membawa barang berlebihan, karena akan menyulitkan kamu membawa beban yang banyak saat pendakian. Buatlah daftar barang yang kamu perlukan agar tidak ada yang ketinggalan.

4. Melakukan simaksi secara online ataupun offline

Selain fisik dan perlengkapan mendaki, Eigerian juga perlu menyiapkan Surat Izin Masuk Kawasan Konservasi atau Simaksi.

Simaksi adalah syarat wajib yang harus dimiliki oleh setiap pendaki agar bisa memasuki area konservasi, misalnya taman nasional. Artinya, surat ini berfungsi seperti tiket masuk sebelum kamu pergi ke kawasan pegunungan tertentu.

Masih banyak pendaki yang menganggap sepele fungsi dari Simaksi ini. Padahal, pendaftaran resmi ini penting dilakukan agar jika terjadi bencana alam atau keadaan darurat lainnya, usaha penyelamatan akan lebih mudah. Saat ini, Eigerian juga bisa melakukan Simaksi secara online maupun offline.

5. Melakukan koordinasi dengan tim pendakian

Melakukan kegiatan mendaki gunung membutuhkan kerja sama antar pendaki dalam satu tim. Hal ini untuk memberikan keamanan, kenyamanan, hingga keselamatan saat melakukan pendakian. Koordinasi tim sangat diperlukan untuk membagi tanggung jawab dan tugas di dalam tim agar lebih tertata dan komunikasi menjadi lebih lancar.

Terakhir, selain berkoordinasi dengan tim pendakian, Eigerian juga wajib memberi kabar kepada orang tua, saudara, atau teman tentang rencana pendakianmu agar dapat dipantau hingga kamu kembali dari pendakian.

5 Hal yang Harus Dilakukan Setelah Turun Gunung

Perempuan Mendaki Gunung. Sumber: EIGER Adventure

1. Lakukan pendinginan setelah turun gunung

Apabila sebelum mendaki gunung Eigerian wajib melakukan pemanasan, maka setelah turun gunung kamu juga harus mengakhirinya dengan pendinginan.

Setelah menempuh perjalanan panjang yang melelahkan hingga akhirnya sampai ke puncak gunung dengan ketinggian beribu-ribu meter, banyak pendaki akan merasakan DOMS (Delayed Onset Muscle Soreness) yang terjadi karena otot-otot pada kaki mengalami tegang dan lelah akibat aktivitas fisik yang berat.

Maka dari itu, sempatkan diri kamu untuk melakukan pendinginan setelah turun gunung. Pendinginan ini dapat memberikan dampak positif pada kesehatan, kenyamanan, dan keseimbangan tubuh yang maksimal. Selain itu, gerakan pendinginan ini bisa membuat otot kembali rileks dan sirkulasi darah bisa kembali normal.

Baca Juga: Cara Menyembuhkan Nyeri Pada Kaki Setelah Mendaki

2. Berendam di pemandian air panas dan merendam kaki pakai air garam

Salah satu cara yang bisa Eigerian lakukan untuk merelaksasi otot yang tegang dan lelah setelah mendaki gunung adalah dengan berendam air hangat. Kamu bisa datang ke pemandian air panas terdekat di kotamu atau bisa juga melakukannya di rumah.

Eigerian juga bisa coba rendam kaki dengan air garam untuk mengatasi berbagai masalah pada kaki, mulai dari bau kaki, pegal-pegal, tumit pecah-pecah dan kasar, hingga infeksi jamur. 

Selain digunakan untuk mengatasi masalah pada kaki, air garam juga efektif untuk merawat kuku kaki bahkan mengatasi stres. Agar lebih optimal, gunakanlah garam yang mengandung magnesium sulfat.

3. Jangan menunda untuk membersihkan peralatan pendakian

Kebanyakan pendaki sering menunda untuk membersihkan peralatan pendakian mereka dikarenakan terlalu lelah dan ingin segera beristirahat. Akibatnya, peralatan-peralatan itu menjadi terbengkalai dalam waktu yang lama.

Tapi tahukah Eigerian, jika tidak segera dibersihkan, peralatan pendakianmu justru akan jadi lebih gampang rusak. Untuk itu, sebisa mungkin segeralah dibersihkan, mulai dari mengeluarkan barang-barang dari dalam carrier, membersihkan sepatu, tenda, serta alat masak yang kotor setelah digunakan. Selain untuk menjaganya agar tetap awet, hal ini juga mencegah bersarangnya kuman, bakteri, dan jamur pada peralatan pendakianmu.

4. Melakukan perawatan tubuh dan wajah

Sudah bisa dipastikan, berkegiatan di alam bebas membuat kulit kita menjadi kering dan gosong akibat sengatan sinar matahari meski telah menggunakan tabir surya sekalipun. Banyak pendaki yang akan merasakan kulitnya menjadi perih, mengelupas, dan warnanya pun berubah menjadi kemerahan atau lebih gelap.

Nah, Eigerian jangan sampai malas untuk melakukan perawatan kulit badan dan wajah kamu, ya. Kamu bisa gunakan lotion untuk melembapkan kulit badan, serta gunakan moisturizer dan after sun cream untuk wajah agar kulit menjadi sehat, terhidrasi, dan bisa menenangkan kulit yang terbakar setelah terpapar sinar matahari langsung.

5. Tetap bergerak dan minum air putih yang cukup

Asam laktat yang menumpuk di tubuh bisa dihilangkan dengan tetap aktif bergerak. Kamu bisa coba dengan berjalan kaki setiap hari, maka sedikit demi sedikit rasa nyeri di seluruh tubuh akan segera sembuh.

Selain itu, saat mendaki gunung, sudah dipastikan banyak cairan tubuh yang terbuang. Maka, kamu harus mengembalikan cairan tubuhmu yang hilang dengan minum air putih yang cukup.

Jadi, sudah siap mendaki gunung, Eigerian? Ayo lengkapi peralatan dan perlengkapan mendaki kamu dengan produk-produk EIGER Mountaineering yang bisa kamu dapatkan hanya di website resmi EIGER dan EIGER Adventure Store terdekat.

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments

Rensi Gabrilla Renanda Aan Claudia on Daftar Menu Makanan dan Cara Tepat Mengolahnya Saat Mendaki
Syamsul Alam Habibie Sahabu on Promo 2.2 Seru Belanja Outfit Riding Terbaru
Rensi Gabrilla Renanda Aan Claudia on Promo 2.2 Seru Belanja Outfit Riding Terbaru
Rensi Gabrilla Renanda Aan Claudia on Promo 2.2 Seru Belanja Outfit Riding Terbaru