Kereta api merupakan jenis transportasi yang paling banyak digunakan di Indonesia. Transportasi Kereta api menjadi pilihan moda transportasi yang nyaman, cepat, aman, dan terjangkau. Bagaimana cara naik kereta api yang benar dan aman?
Selain itu, jalur kereta api di Indonesia juga menjangkau banyak tempat. Saat ini, ada beberapa tipe kelas kereta api yang memiliki fasilitas yang berbeda. Biasanya, jumlah penumpang kereta mengalami lonjakan saat arus mudik lebaran.
Banyak orang memilih moda transportasi ini untuk pulang ke kampung halaman. Bahkan, saking ramainya sampai-sampai kita harus memesan tiket kereta sejak jauh hari.
Bagi pemula, naik kereta api nampaknya cukup membingungkan. Sebab, stasiun kereta api itu sendiri sangat luas dan selalu ramai.
Nah, bagi Eigerian yang baru pertama kali, berikut cara naik kereta api yang mudah dan aman, simak yuk!
Baca Juga: 5 Tempat Healing Di Bandung Paling Nyaman dan Recommended
Cara Naik Kereta Api yang Mudah dan Aman
Moda transportasi kereta api memang selalu punya penggemar sendiri. Bagi Eigerian yang baru pertama kali mencoba, berikut cara naik kereta api yang bisa menjadi panduan.
1. Pesan Tiket Kereta Api
Sebelum naik transportasi umum, pastinya kita perlu memesan tiket keberangkatannya. Dahulu, pembelian tiket kereta hanya bisa dilakukan di loket-loket stasiun.
Kini, kita tak perlu repot antri di stasiun. Sebab, kita bisa memesan tiket kereta secara online.
Eigerian bisa memesan tiket kereta api lokal atau antar kota melalui situs resmi PT KAI, aplikasi KAI Access, atau melalui aplikasi pemesanan tiket perjalanan lainnya.
Eigerian bisa memilih waktu keberangkatan, stasiun tujuan, tipe kereta, memilih kursi, hingga melakukan pembayaran secara online.
2. Check-In dan Cetak Boarding Pass
Layaknya naik pesawat, saat naik kereta api kita juga perlu melakukan check-in. Nah, proses check-in ini sering jadi pertanyaan banyak orang.
Cara check-in kereta api adalah menggunakan mesin check-in mandiri atau CTM yang ada di semua stasiun keberangkatan. Kita bisa melakukan check-in minimal 7×24 jam sebelum waktu keberangkatan.
Untuk check-in, Eigerian bisa memasukkan kode booking tiket kereta ke kolom yang disediakan, kemudian cetak boarding pass. Boarding pass berisi identitas penumpang dan informasi perjalanan.
Simpan boarding pass untuk ditunjukkan kepada petugas sebelum masuk peron, ya.
3. Tunjukkan Boarding Pass dan Kartu Identitas
Setelah mencetak boarding pass, kita bisa masuk ke dalam area peron kereta dengan menunjukkan boarding pass dan kartu identitas ke petugas. Cara ini berlaku untuk kereta lokal dan kereta antar kota.
Nantinya, barcode pada boarding pass akan dipindai untuk mencocokan data penumpang.
Selain boarding pass dan kartu identitas, ada beberapa dokumen lain yang mungkin perlu kita siapkan, tergantung pada kebijakan perjalanan.
Misalnya, sertifikat vaksin, hasil tes negatif COVID-19, surat keterangan dokter jika tidak dapat mengikuti vaksin, dan dokumen perjalanan lainnya.
Baca Juga: 5 Tips Backpacker, Harus Selalu Cermat dan Terencana!
4. Tunggu Kedatangan Kereta
Setelah masuk ke area peron, selanjutnya kamu hanya perlu menunggu kedatangan kereta. Pastikan Eigerian menunggu di peron yang benar. Jangan ragu bertanya kepada petugas jika bingung mencari peron kereta.
Sambil menunggu, Eigerian juga bisa berfoto-foto atau menikmati camilan. Menunggu kereta di peron stasiun dijamin tak akan membosankan, kok!
5. Naik ke Gerbong Kereta
Setelah kereta tiba, Eigerian hanya tinggal masuk ke gerbong dan mencari tempat duduk yang sesuai.
Pastikan kita duduk sesuai dengan nomor kursi yang sudah dipesan, jangan sampai kita menduduki tempat orang lain. Setiap gerbong kereta sudah diberikan nomor yang berada di sisi luar. Eigerian bisa masuk ke gerbong dengan nomor yang sesuai.
Baca Juga: Apa Itu Jetlag? Berikut Ulasan dan 5 Mitos yang Sering Dihubungkan!
Cara Naik Kereta Api di Masa Pandemi
Kita semua tahu bahwa saat ini pandemi belum berakhir, meskipun situasinya telah membaik.
Eigerian tetap harus mematuhi protokol kesehatan dan selalu menjaga kebersihan. Untuk lebih jelasnya, berikut tips dan cara naik kereta api di masa pandemi, catat, ya!
1. Penuhi Persyaratan Perjalanan
Saat ini, pemerintah memberlakukan beberapa persyaratan perjalanan domestik dan internasional. Sebelum naik kereta api, pastikan Eigerian telah memahami dan memenuhi semua persyaratan.
Misalnya, sudah menerima vaksin booster, melakukan tes negatif COVID-19, membawa kartu identitas lengkap, dan sebagainya.
2. Patuhi Protokol Kesehatan
Cara naik kereta api yang aman selama pandemi adalah dengan mematuhi protokol kesehatan.
Pastikan kita selalu menggunakan masker, kurangi berbicara selama di perjalanan, serta sediakan selalu hand sanitizer atau rajin mencuci tangan. Pastikan juga kita berpergian dalam kondisi sehat, ya!
3. Bawa Barang Secukupnya
Cara naik kereta api yang aman lainnya adalah dengan membawa barang secukupnya. Bawalah pakaian, peralatan mandi, barang elektronik, makanan, dan perlengkapan lain sesuai kebutuhan.
Ketika naik kereta api, Eigerian akan menyimpan barang bawaan di bagasi kereta yang berada tepat di atas tempat duduk. Terbatasnya kapasitas bagasi pastinya harus disiasati dengan membawa barang seperlunya saja.
Usahakan menggunakan satu tas berukuran besar ketimbang membawa terlalu banyak jinjingan, sebab akan lebih merepotkan dan berpotensi hilang atau tertinggal.
Selain itu, bepergian dengan satu tas besar juga lebih aman dan praktis dibawa kemana-mana.
Nah, Eigerian bisa menggunakan tas carrier EIGER Hikeover Cordura 45 Carrier untuk bepergian. Tas carrier EIGER berkapasitas 45L ini dibuat dari bahan berkualitas yang kuat dan mampu menyimpan banyak barang.Â
Dengan menggunakan tas carrier, kita jadi bisa membawa banyak barang saat bepergian dengan praktis dan aman. Selain itu, tas carrier EIGER juga memiliki banyak model dan warna yang keren.
Eigerian bisa menemukan dan membeli tas carrier dan perlengkapan perjalanan lain melalui website EIGER Adventure Official. Berbelanja di website EIGER Adventure Official, dijamin produknya original dan berkualitas.