Solo traveling jadi agenda menarik untuk kamu lakukan dalam rangka bersantai sejenak. Memang, traveling juga erat kaitannya dengan bepergian bersama. Tapi mencicipi sensasi unik saat bepergian sendiri tentu juga menggiurkan, karena kamu memiliki banyak waktu tanpa harus tergantung atau mempertimbangkan agenda bersama.
Tapi tahukah kamu di balik semua keseruan dan sensasi menyenangkan saat bepergian sendiri ini, ada beberapa hal yang tidak boleh dilakukan atau sebaiknya dihindari? Hal-hal ini dianjurkan untuk dihindari karena bisa merusak suasana, meningkatkan resiko keamanan, atau membuat solo traveling jadi kurang berkesan.
Nah apa saja hal-hal yang dimaksud itu? Kamu bisa melihatnya di bawah ini!
1. Hanya Berada Di Hotel atau Penginapan
Tidak bepergian dan hanya bermalas-malasan di hotel atau penginapan saja adalah hal yang harus dihindari saat solo traveling. Mengapa? Karena kamu tidak akan mendapatkan pengalaman seru yang menyenangkan di agenda bepergianmu kali ini.
Bayangkan saja kamu mengunjungi kota yang masih asing, dan hanya menghabiskan waktu di kamar hotel atau penginapan. Tak ada acara yang didatangi, objek wisata baru yang dikunjungi, atau berwisata kuliner. Dimana letak keseruannya?
Jadi jangan ragu untuk terus bepergian saat solo traveling, dan dapatkan pengalaman baru setiap saat.
Baca Juga : 7 Manfaat Menulis bagi Kesehatan Mental yang Jarang Diketahui
2. Kurang Istirahat dan Terlalu Antusias
Menyambung poin pertama tadi, kamu juga sebaiknya tidak terlalu bersemangat di hari pertama atau hari terakhir. Well, tubuh memerlukan waktu istirahat dan tenaga dalam melakukan perjalanan. Saat kamu sampai, dan menjelang kamu pulang, ada baiknya kamu beristirahat.
Hari pertama agendakan untuk total beristirahat guna memulihkan tenaga. Habiskan hari-hari selanjutnya berpetualang mencari keseruan, dan istirahatlah di hari terakhir sebelum perjalanan pulang. Jangan sampai memaksakan diri, karena justru kamu bisa menurunkan kondisi kesehatan.
Tenang, waktu solo traveling yang kamu agendakan tidak hanya dua hari saja. Sempatkan istirahat, agar petualangan semakin seru!
3. Menghabiskan Terlalu Banyak Waktu Di Bar atau Tempat Hiburan Malam
Sebagai seorang solo traveler, kamu memiliki tanggung jawab atas keamanan sendiri. Maka dari itu saat bepergian, hindari terlalu banyak minuman beralkohol yang bisa membuat kamu merasa pusing atau mabuk.
Meski banyak kota sudah ramah untuk solo traveler, tapi dengan menjaga diri agar tetap dalam keadaan sadar kamu bisa meningkatkan faktor keamanan diri sendiri. Bersenang-senang memang jadi tujuan utama, tapi jangan sampai meningkatkan resiko keamanan atau keselamatan.
Habiskan waktu secukupnya, dan jangan lupa istirahat.
4. Tidak Mau Bertanya pada Warga Lokal
Pepatah lama, klasik, tapi masih relevan hingga saat ini, ‘malu bertanya sesat di jalan’, juga wajib kamu ingat sepanjang waktu. Memang sekarang banyak informasi yang beredar secara online terkait tempat wisata atau acara atau perayaan. Tapi informasi dari warga lokal akan jadi informasi paling valid yang bisa kamu dapatkan.
Jangan ragu bertanya, atau memastikan pada warga yang kamu temui saat akan mengunjungi satu objek atau event. Setidaknya dengan begini, kamu tahu benar tujuan yang akan didatangi. Siapa tahu kamu juga akan mendapatkan tips dari warga lokal agar petualangan terasa semakin seru.
Bertanyalah dengan sopan, dan cermati jawaban yang diberikan untuk menyerap semua informasi yang dibutuhkan.
5. Kehabisan Uang Tunai Di Tempat Tujuan
Di tengah semua modernisasi yang terjadi di kota besar, penggunaan uang tunai memang sudah mulai menurun drastis. Tapi ada baiknya sebagai seorang yang melakukan solo traveling, kamu tetap menyiapkan sejumlah dana darurat berupa uang tunai.
Hal ini dikarenakan tempat yang dikunjungi belum tentu dapat mengakomodir kebiasaan pembayaran cashless yang mungkin selama ini sudah kamu miliki. Just in case, terjadi sesuatu atau ada keperluan darurat, kamu bisa menyelesaikannya dengan cepat tanpa harus bermasalah dengan dana.
Tak perlu terlalu banyak, cukup bawa yang sekiranya bisa membereskan masalah dan memberimu waktu sampai kamu menemukan mesin ATM lagi.
6. Ragu-Ragu dengan Keputusan
Solo traveling pada dasarnya memberikan banyak waktu untuk kamu dan dirimu sendiri, selama perjalanan dan petualangan dilakukan. Jangan sampai kamu ragu dengan keputusan yang kamu buat, kemanapun kamu pergi, atau kapanpun kamu akan pergi.
Jalani semua pilihan dengan sepenuh hati, dan biarkan sisanya terjadi secara alami. Enjoy the moment, hindari terlalu banyak berpikir, namun tetap cermat dalam menentukan pilihan. Ingat, perjalanan kali ini ditujukan agar kamu merasa lebih segar, bukan justru menambah beban pikiran.
Jangan ragu mengambil keputusan, tapi tetap perhitungkan konsekuensinya dan jangan ceroboh.
7. Asal Praktis dan Murah
Terakhir, hindari semua hal yang berprinsip asal praktis dan murah. Mulai dari perlengkapan perjalanan, tempat menginap, hingga pengalaman yang ingin dapatkan. Semua pasti memiliki harga atau nilai tertentu.
Sadari benar bahwa hal yang berbau praktis dan murah selalu memiliki konsekuensi. Jika ini semata untuk kesehatan jiwa dan pikiran, jangan ragu untuk memilih opsi terbaik untuk dirimu sendiri. Gunakan produk berkualitas, cari tempat menginap yang nyaman, dan kunjungi lokasi yang kira-kira memberikan pengalaman terbaik untuk dirimu.
Baca Juga : Ini Lho 5 Tempat Camping Di Bandung yang Recommended!
Solo traveling memang jadi agenda yang seru untuk dilakukan siapa saja. Menantang, menyenangkan, dan melatih kemampuan membuat keputusan untuk diri sendiri, kamu bisa melakukan banyak agenda sesuai keinginan sendiri.
Tentu saja untuk menopang kebutuhan peralatan solo traveling, kamu bisa mengandalkan produk dari Eiger Adventure. Semua yang kamu butuhkan tersedia di laman produk, dan bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan dan seleramu!