HomeTips & TrickLifestyleSuka Hunting Foto Outdoor? Ketahui 6 Tips Jitu Melakukannya

Suka Hunting Foto Outdoor? Ketahui 6 Tips Jitu Melakukannya

Buat Eigerian yang suka dengan dunia fotografi, berburu foto di luar ruangan menjadi aktivitas yang menyenangkan untuk mendapatkan hasil foto keren. Namun sebagian besar pemula banyak yang bisa memotret tanpa memperhatikan teknik mengambil foto outdoor yang tepat dan hasilnya kece. Jadi tidak heran jika saat hunting foto outdoor, hasil foto sering kali zonk. 

Padahal dengan mempersiapkan berbagai hal dengan baik sebelum memotret objek, dijamin EIgerian mendapatkan hasil foto yang estetik dan memuaskan. Makin penasaran hal apa saja yang perlu dipersiapkan dan bagaimana tips memotret foto outdoor? Yuk, lanjut membaca sampai habis!

Hal-Hal yang Perlu Dipersiapkan Sebelum Hunting Foto Outdoor

Fotografi outdoor bisa diartikan sebagai aktivitas mengambil foto menggunakan elemen alami yang ada di lingkungan sekitar. Berbeda dengan fotografi di dalam studio foto yang dapat dikontrol dengan lebih mudah, hunting foto outdoor bisa dikatakan cukup tricky dan ada beberapa hal yang tidak dapat diprediksi.

Hal yang tidak dapat diprediksi ini termasuk faktor pencahayaan alami yang memengaruhi hasil foto outdoor. Namun dengan perencanaan yang tepat, Eigerian bisa memaksimalkan pengaturan cahaya alami untuk menghasilkan foto outdoor terbaik.

Berikut adalah beberapa hal yang perlu kamu persiapkan sebelum hunting foto outdoor:

1. Lokasi dan Cuaca yang Mendukung Aktivitas Foto

Lokasi atau background untuk foto outdoor menjadi hal yang penting untuk diperhatikan. Meskipun hunting foto bisa di mana saja, namun Eigerian jangan sampai salah pilih lokasi foto. Salah dalam memilih lokasi, bisa membuat hasil foto menjadi kurang bagus. Sehingga kamu wajib riset dahulu saat akan mendatangi tempat untuk berburu foto.

Selain lokasi yang dipilih harus benar-benar sesuai, hal lain yang tidak kalah penting untuk diperhatikan adalah perkiraan cuaca. Tentu akan menjadi hal yang sia-sia jika lokasi foto sudah bagus namun tiba-tiba hujan turun. Jika ini terjadi, kamu harus cepat merubah konsep foto atau bahkan menunda sampai cuaca mendukung.

2. Menentukan Waktu yang Pas

Pemilihan waktu foto juga menjadi hal yang perlu kamu persiapkan dengan baik. Setiap objek foto masing-masing punya waktu yang pas untuk dipotret. 

Misalnya, saat ingin mengunjungi pegunungan, waktu yang pas adalah pagi hari menjelang sunrise atau menjelang terbenamnya matahari. Umumnya, waktu pagi dan sore hari adalah momen yang paling tepat dan banyak diburu oleh para fotografer. 

Sedangkan jika kamu akan memotret di daerah perkotaan atau wisata budaya, waktu pemotretan cenderung fleksibel.

3. Setting Kamera Sudah Tepat

Kamera adalah senjata utama yang digunakan saat hunting foto untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Bawalah perangkat kameramu lengkap dengan peralatan penunjangnya, termasuk lensa. 

Jangan lupa setting kamera sudah tepat pada bagian ISO, ukuran, White Balance, dan format fotonya. Usahakan untuk setting kamera sebelum berangkat berburu foto untuk lebih menghemat waktu.

4. Cek Kondisi Baterai Kamera dan Perlengkapan Penting Lain

Sebelum berangkat ke lokasi, pastikan baterai kamera dalam kondisi baik dan full. EIgerian juga bisa sekalian membawa baterai cadangan untuk berjaga-jaga selama berburu foto. Pastinya kamu tidak ingin kamera tiba-tiba mati saat asyik memotret. 

Nah, karena berburu foto cukup memakan waktu, jangan lupa bawa baterai cadangan minimal satu dan perlengkapan penting lainnya untuk menunjang aktivitas memotret di luar ruangan. 

5. Kondisi Fisik yang Prima

Saat akan memutuskan hunting di alam terbuka, pastikan kondisi fisik dalam keadaan sehat dan prima. Faktor lingkungan seperti paparan cahaya matahari yang cukup terik tentunya akan menguras banyak tenaga. 

Dengan memiliki fisik yang sehat dan prima, Eigerian akan lebih bebas bermobilisasi untuk mencari spot-spot foto yang kece dan memaksimalkan kemampuan fotografi dengan baik. 

Ikuti Tips Mengambil Foto Outdoor yang Hasilnya Kece

Sumber: Eiger Adventure

Setiap kali hunting foto, kamu akan lebih banyak belajar tentang hal-hal baru untuk mendapatkan hasil foto terbaik. Dilansir dari laman Photography Course, berikut ini adalah beberapa tips mengambil foto outdoor yang bisa coba EIgerian terapkan.

1. Hindari Paparan Sinar Matahari yang Terik

Memotret saat hari sangat cerah dapat menciptakan bayangan yang mengaburkan banyak highlight. Kondisi ini akan membuat hasil foto tidak detail dan menghasilkan hasil foto yang terlalu terang karena terkena silau matahari. Jadi carilah waktu-waktu yang pas saat sinar matahari tidak terik, seperti saat pagi hari atau sore hari saat matahari mulai berwarna keemasan.

Contoh foto dengan pencahayaan pas. Sumber: Eiger Adventure 

2. Membidik Foto dalam Format RAW

COba beralih ke format file RAW yang sangat ideal untuk fotografi outdoor. Hal ini karena format foto RAW akan menangkap semua informasi dari suatu pemandangan tanpa tambahan kompresi.

Maksudnya, kamu akan dapat memanipulasi lebih banyak data di foto saat mengedit menggunakan Adobe Lightroom atau Photoshop, dibandingkan memotret dalam format gambar JPEG.

3. Memotret saat Golden Hour dan Blue Hour

Golden hour terjadi tepat satu jam setelah matahari terbit dan satu jam sebelum matahari terbenam. Pada waktu emas ini, pencahayaannya soft dan warna yang dihasilkan lebih hangat. 

Kondisi pencahayaan saat golden hour benar-benar sempurna untuk foto potret dan foto prewedding karena memberikan efek cerah pada warna kulit. Pastikan untuk meng-adjust white balance dengan warna pemandangan, atau biarkan saja dalam mode otomatis untuk hasil foto yang menarik.

Sedangkan blue hour adalah jam sebelum matahari terbit dan tepat setelah matahari terbenam. Fotografer landscape menyukai momen blue hour karena hadirnya rona biru dalam jepretan foto, sehingga menghasilkan efek menenangkan. Blue hour juga waktu yang tepat untuk mengambil long exposure photo.

Contoh foto saat golden hour. Sumber: Eiger Adventure

4. Gunakan Rule of Third

Untuk menghasilkan foto outdoor yang bagus, objek foto tidak selalu harus ada di tengah frame. Cobalah menggunakan aturan sepertiga atau rule of third. Ini adalah aturan komposisi foto yang sangat populer.

Pada saat display kamera terbagi menjadi tiga bagian baik itu secara horizontal dan vertikal, maka akan terlihat garis yang membentuk 9 kotak dan 4 titik temu. Jika Eigerian mengikuti rule of third, maka sebaiknya posisikan objek ada di salah satu titik pertemuan tersebut. 

Contoh foto yang menerapkan rule of third. Sumber: Eiger Adventure

5. Eksplor Lebih Banyak Angle dan Pose

Dalam fotografi ada berbagai jenis angle yang bisa EIgerian kembangkan untuk hasil foto ciamik. Mulai dari frog’s eye level untuk membidik foto gedung, yang mana fotografer memotret dengan posisi tiarap.

Ada juga birds eye level saat menggunakan drone untuk memotret situasi yang akan difoto. EIgerian juga bisa mencoba eye level atau angle yang sejajar untuk memotret seorang model. 

6. Jangan Lewatkan untuk Edit Foto

Setelah puas hunting foto outdoor, tips terakhir yang perlu kamu coba adalah mengedit hasil foto. Ada banyak aplikasi edit foto yang bisa kamu gunakan secara gratis. Pilih aplikasi edit foto yang bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan. Tentukan filter yang kamu inginkan atau bisa atur sendiri komposisi contrast, brightening, exposure, saturation, clarity, dan sebagainya.

Baca juga: Teknik & Tips Fotografi Alam yang Hasilnya Kece bagi Pemula

Tas Kamera Eiger yang Siap Mendukung Kegiatan Hunting Foto 

EIGER DETOUR 2.0 CAMERA SLING BAG

EIGER DETOUR 2.0 CAMERA SLING BAG
Sumber: Eiger Adventure

Untuk memudahkanmu membawa dan mengakses kamera selama traveling, EIgerian bisa memilih sling bag kamera Detour 2.0 Camera Sling. Tas kamera ini dilengkapi kompartemen utama dengan bantalan yang bisa dilepas pasang dan bisa untuk menyimpan kamera mirrorless, lensa, dan charger.

Saku di flap bagian dalam bisa dipakai untuk menaruh memory card, flash disk, dan baterai cadangan. Sedangkan saku di bagian depannya bisa digunakan untuk menaruh kabel dan ponsel.

Tidak perlu khawatir saat hunting foto outdoor karena Detour 2.0 camera ling memiliki rain cover untuk melindungi perangkat kamera dari terkena air hujan dan debu.

Terbuat dari material Polyester 600D dan menggunakan bahan water repellent atau tidak mudah tembus air hujan. Jadi selain bebas terkena rembesan air, kamera juga terlindungi dari goresan dan benturan karena bagian dalam tas yang dilengkapi bantalan.

EIGER VERSAPACK HALF CAMERA BACKPACK 25L – Rp939.000

EIGER VERSAPACK HALF CAMERA BACKPACK
Sumber: Eiger Adventure

Pilihan tas kamera berikutnya adalah Versapack Half Camera 25L yang cocok kamu bawa selama bepergian. Camera backpack dari Eiger ini bisa membawa kamera dan perlengkapan pribadi saat berburu foto outdoor. 

Untuk kompartemen atas bisa digunakan untuk menyimpan perlengkapan atau pakaian, dan juga ada saku dalam untuk menaruh aksesoris tambahan lainnya termasuk kartu memori, flash disk, baterai cadangan, dan lainnya.

Nah untuk menyimpan kamera bisa menggunakan kompartemen bawah dengan bantalan yang bisa disesuaikan dan dilepas pasang. Tas kamera ini memiliki bukaan samping yang memudahkanmu mengambil kamera dengan cepat. 

Kombinasi bahan water repellent di bagian luar dan ada rain cover yang memberikan perlindungan ekstra pada kamera sehingga tetap aman dan kering saat cuaca hujan.

Camera backpack ini juga bisa dijadikan backpack biasa dengan melepaskan bantalan kamera di kompartemen bawah dan membuka resleting pada sekatnya. 

Selain beberapa rekomendasi produk terbaik Eiger di atas, Eigerian dapat menemukan berbagai koleksi untuk mendukung aktivitas berburu foto outdoor semakin asyik! Mulai dari jaket, sepatu, topi, pakaian pria dan wanita, backpack, dan masih banyak lagi.

Yuk langsung temukan berbagai produk terbaik di website Eiger Adventure Official sekarang juga. Lengkapi perlengkapan travelingmu sekarang juga dengan harga penawaran spesial dan gratis ongkir seluruh Indonesia!

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments

Rensi Gabrilla Renanda Aan Claudia on Daftar Menu Makanan dan Cara Tepat Mengolahnya Saat Mendaki
Syamsul Alam Habibie Sahabu on Promo 2.2 Seru Belanja Outfit Riding Terbaru
Rensi Gabrilla Renanda Aan Claudia on Promo 2.2 Seru Belanja Outfit Riding Terbaru
Rensi Gabrilla Renanda Aan Claudia on Promo 2.2 Seru Belanja Outfit Riding Terbaru