HomeTips & TrickMountaineeringApa Pentingnya Respons pada Lampu Indikator Suhu Motor? Simak di Sini!

Apa Pentingnya Respons pada Lampu Indikator Suhu Motor? Simak di Sini!

Eigerian, sudah cek lampu indikator suhu mesin pada motor hari ini? Suhu mesin merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan saat mengendarai motor.

Kondisi suhu motor bisa diketahui dari lampu indikator suhu mesin yang terletak di panel dasbor motor bagian depan. Bila lampu indikator suhu mesin menyala, artinya suhu mesin sudah melebihi batas yang ditentukan atau overheat.

Apa itu Lampu Indikator Suhu Motor?

Lampu indikator suhu motor adalah salah satu komponen yang berfungsi untuk menunjukkan suhu mesin. Seperti yang disebutkan sebelumnya, lampu indikator akan menyala jika kondisi temperatur sudah overheat. 

Kondisi ini menjadi pengingat bagi para pengendara untuk memeriksa lampu indikator suhu mesin. Komponen lampu indikator suhu motor sendiri dilengkapi dengan sensor suhu yang terhubung ke mesin.

Sensor suhu berfungsi untuk mengukur suhu mesin dan mengirimkan informasi tersebut ke lampu indikator secara terus-menerus. Bicara tentang overheat, kondisi ini bisa mempunyai dampak yang serius pada motor dan sistemnya bila dibiarkan, termasuk:

  1. Kerusakan berbagai komponen utama mesin, seperti silinder, kepala silinder, piston, atau blok mesin
  2. Kinerja motor menurun akibat hilangnya efisiensi 
  3. Kehilangan akselerasi sehingga motor menjadi lebih lambat, bahkan mogok atau tidak berfungsi
  4. Konsumsi bahan bakar meningkat karena mesin yang beroperasi pada suhu terlalu tinggi 
  5. Terjadi kerusakkan pada komponen lain, seperti kipas radiator, selang radiator, thermostat, atau sensor suhu

Baca juga: 6 Tips Perjalanan Jauh Naik Motor Agar Aman dan Nyaman

Coba Lakukan 4 Hal Ini Jika Indikator Suhu Menyala

Agar bisa mengantisipasi indikator suhu menyala, kamu bisa mencoba untuk melakukan 4 hal berikut ini, Eigerian:

1. Matikan mesin Saat Suhu Motor Naik

Langkah pertama yang dilakukan jika lampu indikator menyala, yaitu segera matikan mesin motor. Setelah mematikan mesin, suhu mesin akan mulai turun dan mendingin.

    Bila sudah, biarkan mesin motor dalam keadaan mati selama beberapa saat, khususnya saat keadaan suhu mesin terlalu tinggi. Dengan begitu, kamu bisa mencegah kerusakan lebih parah pada motor.

    2. Periksa kondisi selang radiator

    Eigerian, cobalah untuk memeriksa kondisi selang radiator dengan cermat usai suhunya turun. Kemudian, perhatikan apakah terjadi kebocoran pada selang radiator atau pada sambungan dengan komponen lainnya. 

      Bila ditemukan kebocoran, segera perbaiki atau ganti selang radiator yang rusak. Selain itu, pastikan juga jika semua sambungan selang radiator sudah terpasang dengan kencang dan bebas dari kebocoran. 

      3. Periksa volume cairan pendingin

      Berikutnya, periksa volume cairan pendingin di dalam tangki. Dalam hal ini, pastikan kalau cairan pendingin telah mencapai level yang cukup sesuai dengan petunjuk yang ada pada tangki atau buku manual motor. 

        Tambahkan coolant bila volume cairan pendingin terlalu rendah. Lalu, sesuaikan dengan jenis dan merek yang direkomendasikan oleh pabrikan. Saat menambahkan coolant, perhatikan rasio antara air dan coolant agar sistem pendingin bisa berfungsi dengan baik. 

        4. Bawa motor ke bengkel

        Bila kondisinya semakin parah, cobalah untuk membawa motor ke bengkel resmi untuk diperiksa lebih lanjut oleh mekanik profesional. Dengan begitu, lampu indikator suhu motor yang menyala bisa memberikan tanda bahwa mesin sedang mengalami overheating karena beberapa masalah tertentu.

          5 Penyebab Lampu Indikator Suhu Motor Menyala

          Penyebab overheat bisa bermacam-macam, seperti:

          1. Kipas radiator mati

          Kipas radiator berperan untuk mengatur suhu mesin dengan aliran udara yang melewati radiator. Kondisi kipas radiator perlu diperhatikan, jika suhu mesin meningkat hingga membuat lampu indikatornya menyala. Salah satu faktor yang menyebabkan kipas radiator mati, yaitu kerusakan pada motor kipas atau saklar kipas. 

            Jika motor kipas rusak maka kipas radiator tidak berputar. Dampaknya, udara yang dibutuhkan untuk mendinginkan radiator tidak tercipta. Selain itu, kerusakkan pada saklar kipas juga bisa menyebabkan kipas radiator tidak aktif. 

            2. Cairan pendingin (coolant) berkurang bahkan habis

            Cairan pendingin berperan penting untuk menjaga suhu mesin agar tetap stabil sehingga bisa mencegah overheating. Bila cairan pendingin berkurang bahkan habis, maka mesin akan kehilangan kemampuan pendingin yang efektif, jadi suhu mesin akan naik. 

              Penyebab coolant habis beragam, seperti kebocoran pada sistem pendingin, mulai dari selang, radiator, atau komponen lainnya. Berkurangnya coolant secara signifikan biasanya disebabkan oleh penguapan yang berlebihan. 

              3. Komponen thermostat tidak bekerja

              Thermostat adalah komponen yang berperan dalam mengatur aliran cairan pendingin ke dalam mesin berdasarkan suhu mesin. Bila thermostat tidak berfungsi dengan baik, maka aliran cairan pendingin bisa terganggu. 

                Jika begini, suhu mesin bisa meningkat dan lampu indikator suhu mesin menyala. Penyebab dari tidak berfungsinya komponen thermostat beragam, salah satunya terjadinya penyumbatan sehingga aliran air radiator menjadi tidak normal. Selain itu, biasanya thermostat yang mengalami kerusakan tidak bisa membuka katup penutup secara penuh atau terjebak dalam posisi terbuka. 

                4. Pompa air tidak bekerja dengan baik

                Pompa adalah komponen yang berfungsi untuk menggerakkan cairan pendingin dalam sistem pendingin mesin motor. Berperan untuk mengalirkan cairan pendingin dari radiator ke mesin dan kembali lagi ke radiator. Saat pompa air tidak bekerja dengan baik, maka aliran cairan pendingin akan melambat sehingga menyebabkan peningkatan suhu mesin dan lampu indikator suhu menyala.

                  Penyebab lainnya dari kerusakan ini, yaitu kerusakan pada baling-baling pompa. Bila baling-baling patah atau aus, maka pompa tidak bisa memompa cairan pendingin dengan baik. 

                  Naik Motor Nyaman Pakai EIGER

                  Nah, itulah pentingnya respons pada lampu indikator suhu motor. Salah satunya, mengetahui kondisi suhu motor itu sendiri. Agar naik motor semakin nyaman, kamu bisa berbelanja produk-produk EIGER Riding di website resmi eigeradventure.com!

                  Berbelanja di website resmi eigeradventure.com semakin mudah dengan berbagai metode payment mulai dari bank transfer, kartu kredit, paylater, hingga COD, lho. Tunggu apalagi, langsung saja temukan semua produk EIGER favoritmu dengan harga terbaik, promo menarik, voucher belanja, hingga gratis ongkir ke seluruh Indonesia!

                  LEAVE A REPLY

                  Please enter your comment!
                  Please enter your name here

                  RELATED ARTICLES

                  Most Popular

                  Recent Comments

                  Rensi Gabrilla Renanda Aan Claudia on Daftar Menu Makanan dan Cara Tepat Mengolahnya Saat Mendaki
                  Syamsul Alam Habibie Sahabu on Promo 2.2 Seru Belanja Outfit Riding Terbaru
                  Rensi Gabrilla Renanda Aan Claudia on Promo 2.2 Seru Belanja Outfit Riding Terbaru
                  Rensi Gabrilla Renanda Aan Claudia on Promo 2.2 Seru Belanja Outfit Riding Terbaru