HomeTips & TrickGreen & HealthyMengenal Apa Itu Biodegradable, Bisa Jadi Solusi Lingkungan?

Mengenal Apa Itu Biodegradable, Bisa Jadi Solusi Lingkungan?

Apakah kamu tau apa itu biodegradable?

Saat ini, masalah limbah dan dampak negatifnya terhadap lingkungan semakin menjadi perhatian.

Banyak jenis bahan yang sulit terurai, seperti plastik, meninggalkan jejak karbon yang besar di lingkungan dan berdampak buruk pada kesehatan manusia dan makhluk hidup lain.

Oleh karena itu, banyak orang mulai beralih ke bahan-bahan biodegradable untuk mengurangi dampak negatif limbah terhadap lingkungan.

Bahan biodegradable adalah bahan yang dapat terurai secara alami dan aman dalam lingkungan tertentu, dan memiliki potensi untuk mengurangi dampak negatif limbah dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang lebih berkelanjutan.

Ingin tahu penjelasan lebih lanjut tentang biodegradable? Simak sampai akhir, ya!

Baca Juga: 12 Kebiasaan Buruk Sebelum Tidur yang Harus Dihindari

Apa Itu Biodegradable?

biodegradable
(Foto sampah daur ulang. Sumber: Freepik.com)

Dilansir dari BBC GoodFood, biodegradable merupakan suatu barang yang dapat dipecah atau diurai menjadi potongan yang lebih kecil oleh bakteri, jamur, atau mikroba.

Secara umum, biodegradable adalah kemampuan suatu bahan untuk terurai secara alami oleh mikroorganisme seperti bakteri atau jamur dalam jangka waktu tertentu, biasanya dalam beberapa bulan atau tahun.

Proses biodegradasi tersebut menghasilkan produk akhir yang aman dan tidak mencemari lingkungan.

Dalam konteks lingkungan, bahan biodegradable yang terurai secara alami dapat membantu mengurangi dampak negatif limbah terhadap lingkungan dan mempromosikan siklus hidup yang lebih berkelanjutan.

Bahan yang dapat dianggap biodegradable tergantung pada banyak faktor, termasuk jenis dan jumlah mikroorganisme yang terlibat dalam proses biodegradasi, suhu dan kelembaban lingkungan, serta komposisi kimia bahan itu sendiri.

Sebagai contoh, bahan organik seperti serat kayu, kertas, dan sayuran umumnya dianggap biodegradable karena dapat terurai dengan mudah oleh mikroorganisme dalam lingkungan alami.

Namun, bahan sintetis seperti plastik biasanya tidak biodegradable dan dapat membutuhkan waktu ratusan tahun untuk terurai.

Baca Juga: 12 Sampah Dapur yang Bermanfaat untuk Tanaman dan Cara Mengolahnya

Pentingnya Biodegradable Bagi Lingkungan

Tahukah Eigerian? Masalah sampah kini menjadi tantangan besar semua orang. Pasalnya, tumpukan sampah yang mengancam kesehatan manusia kini ada di sekitar kita.

Bahan ramah lingkungan yang mudah terurai dianggap sebagai solusi untuk mengurangi dampak negatif sampah terhadap lingkungan.

Berikut beberapa alasan mengapa biodegradable sangat penting.

1. Mengurangi Volume Sampah

biodegradable
(Foto membersihkan sampah plastik. Sumber: Freepik.com)

Tahukah Eigerian? Botol plastik butuh waktu hingga 450 tahun untuk terurai secara alami.

Artinya, botol plastik yang kita buang setiap harinya hanya akan menambah volume sampah di lingkungan.

Plastik sendiri merupakan jenis bahan yang sulit diurai oleh mikroorganisme.

Dengan menggunakan bahan biodegradable, kita dapat mengurangi volume limbah karena kemampuannya untuk terurai lebih cepat di alam.

2. Mengurangi Dampak Negatif Terhadap Lingkungan

Beberapa jenis bahan yang tidak ramah lingkungan, seperti plastik, dapat mencemari lingkungan dan membahayakan kesehatan manusia dan hewan.

Bahan-bahan biodegradable dapat membantu mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan menciptakan lingkungan yang lebih sehat.

3. Meningkatkan Kualitas Air Tanah

biodegradable
(Foto kualitas air tanah. Sumber: Freepik.com)

Ketika bahan-bahan biodegradable terurai, bahan-bahan ini akan menghasilkan nutrisi yang bermanfaat bagi tanah dan air.

Dalam jangka panjang, hal ini dapat meningkatkan kualitas tanah dan air dan yang bermanfaat untuk pertanian yang lebih berkelanjutan.

4. Mendukung Siklus Hidup Berkelanjutan

Penggunaan bahan-bahan biodegradable dapat membantu mendorong siklus hidup yang lebih berkelanjutan dan meminimalkan penggunaan sumber daya yang tidak dapat diperbaharui.

Dengan demikian, kita dapat mengurangi jejak karbon dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih berkelanjutan.

Baca Juga: 15 Tanaman Hias Gantung yang Bagus Untuk Indoor dan Outdoor

Jenis-Jenis Bahan Biodegradable

biodegradable
(Foto sampah organik. Sumber: Freepik.com)

Ada beberapa jenis bahan biodegradable, berikut penjelasan lengkapnya.

  1. Biodegradable alami: Bahan biodegradable alami adalah bahan organik yang terbuat dari bahan-bahan alami seperti serat kayu, kertas, dan sayuran. Bahan ini mudah terurai secara alami dan dapat diurai oleh mikroorganisme di alam dalam jangka waktu relatif singkat.
  2. Biodegradable sintetis: Bahan biodegradable sintetis adalah bahan buatan manusia yang terbuat dari bahan kimia sintetis, seperti poli laktat (PLA) atau polihidroksi alkanoat (PHA). Bahan ini dirancang untuk terurai secara alami dalam kondisi lingkungan tertentu dan dapat diurai oleh mikroorganisme seperti bakteri dan jamur.
  3. Oksodegradable: Bahan oksodegradable adalah bahan sintetis yang mengandung bahan kimia yang membuat mereka mudah terurai ketika terpapar sinar matahari atau panas. Namun, bahan ini masih bisa meninggalkan partikel kecil yang sulit diurai dan berbahaya bagi lingkungan.
  4. Photodegradable: Bahan photodegradable adalah bahan sintetis yang terurai melalui paparan sinar ultraviolet atau cahaya. Namun, bahan ini masih bisa meninggalkan partikel kecil yang sulit diurai dan berbahaya bagi lingkungan.
  5. Biodegradable terprogram: Bahan biodegradable terprogram adalah bahan sintetis yang telah dirancang untuk terurai dalam kondisi lingkungan yang dikendalikan, seperti dalam kondisi kompos atau di dalam instalasi pengolahan limbah.

Baca Juga: 17 Film tentang Lingkungan yang Menggugah Kesadaran

Apakah Bahan Biodegradable Bisa Jadi Solusi Lingkungan?

biodegradable
(Foto sampah botol plastik. Sumber: Freepik.com)

Bahan biodegradable memang dapat menjadi solusi lingkungan, terutama mempercepat proses penguraian limbah.

Namun di sisi lain, penggunaan bahan ramah lingkungan masih kurang efektif untuk mengurangi pencemaran lingkungan.

Pada dasarnya, setiap barang produksi manusia dapat terurai di lingkungan. Perbedaannya terletak pada waktu proses penguraian tersebut.

Bahan ramah lingkungan dapat terurai lebih cepat. Akan tetapi, siklus pembuangan sampah jauh lebih cepat.

Cara terbaik mengurangi limbah adalah membangun kesadaran pelestarian lingkungan dengan mengurangi penggunaan barang-barang sekali pakai.

Kita juga perlu membiasakan diri untuk memisahkan sampah rumah tangga menurut kategori tertentu untuk mempermudah proses pengolahan sampah dan mengurangi volume sampah di tempat pembuangan akhir.

Selain itu, kita juga perlu memperhatikan penggunaan produk yang ramah lingkungan. Beberapa produk EIGER menggunakan campuran bahan daur ulang sebagai upaya mengurangi limbah di alam.

Ada berbagai koleksi produk EIGER dengan jaminan kualitas terbaik dan tahan lama, sehingga dapat mengurangi sampah yang terbuang di alam.

Eigerian dapat menemukan koleksi produk perlengkapan hiking, pakaian, aksesoris fashion, perlengkapan riding dan bersepeda, serta perlengkapan traveling lainnya melalui situs Website EIGER Adventure Official.

Dengan berbelanja melalui situs resmi EIGER, kita berkesempatan mendapatkan berbagai promo menarik, gratis ongkir seluruh Indonesia, dan jaminan produk original.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments

Rensi Gabrilla Renanda Aan Claudia on Daftar Menu Makanan dan Cara Tepat Mengolahnya Saat Mendaki
Syamsul Alam Habibie Sahabu on Promo 2.2 Seru Belanja Outfit Riding Terbaru
Rensi Gabrilla Renanda Aan Claudia on Promo 2.2 Seru Belanja Outfit Riding Terbaru
Rensi Gabrilla Renanda Aan Claudia on Promo 2.2 Seru Belanja Outfit Riding Terbaru