Meski banyak disebut di artikel dan obrolan, tapi tahukah kamu sebenarnya apa perbedaan gunung dan pegunungan secara praktis? Keduanya sering jadi bahan diskusi di banyak forum, tapi ternyata tidak semua orang paham bahwa keduanya mengacu pada hal yang berbeda.
Ternyata untuk tahu perbedaan keduanya, Eigerian tidak perlu repot mencari dan jauh-jauh melihat ke berbagai artikel. Cukup selesaikan artikel ini saja, dan kamu bisa tahu secara garis besar tentang perbedaan gunung dan pegunungan
Baca Juga: Alat Navigasi, Ini Cara Menggunakan GPS Saat Pendakian
Perbedaan Dasar Gunung dan Pegunungan
Secara sederhana, gunung merupakan dataran dengan ketinggian lebih dari 600 meter di atas permukaan laut, yang terbentuk karena hasil dari aktivitas vulkanik atau tektonik yang kompleks. Disisi lain pegunungan merupakan rangkaian gunung yang membentuk sistem lebih besar, dengan beberapa puncak gunung yang terhubung.
Penjelasan Lebih Lanjut Mengenai Gunung
Lebih lanjut, gunung juga dapat didefinisikan sebagai hamparan tanah yang menjulang tinggi dibandingkan dengan daerah sekitarnya. Ketinggian gunung lebih daripada bukit, dan selalu memiliki puncak.
Gunung juga dapat menjadi bagian dari sebuah rangkaian pegunungan yang memiliki sistem sendiri. Ukurannya dinyatakan dengan jarak puncak dengan permukaan laut, dan seperti yang disampaikan sebelumnya, ketinggian gunung antara 600 meter di atas permukaan laut hingga ribuan meter di atas permukaan laut.
Lalu Bagaimana dengan Pegunungan?
Pegunungan merupakan kumpulan gunung atau bukit yang menjadi sebuah sistem tersendiri. Ketinggian pegunungan umumnya lebih dari 1,000 meter di atas permukaan laut, dan dapat pula berupa daerah gunung berapi dan tidak berapi.
Beberapa contoh pegunungan yang ada di indonesia antara lain adalah Pegunungan Jayawijaya, Pegunungan Bukit Barisan, Pegunungan Tengger, Pegunungan Kapuas Hulu, dan lain sebagainya. Sistem gunung yang ada bisa terlihat terkait satu dengan yang lain, sehingga menjadi sebuah pemandangan yang indah jika dilihat secara langsung.
Jadi perbedaan utama adalah bahwa gunung bisa jadi merupakan bagian dari pegunungan, sedangkan pegunungan pasti terdiri dari beberapa gunung atau puncak yang berada pada satu area atau kompleks yang sama.
Sederet Tips Berguna untuk Penjelajahan Gunung dan Pegunungan
Karena pada dasarnya merupakan jenis dataran yang serupa, maka tips yang akan diberikan juga tidak akan jauh berbeda. Mungkin perbedaannya hanya pada perhitungan waktu perjalanan dan jumlah perbekalan yang dibawa jika kamu ingin menjelajahi pegunungan di beberapa puncaknya sekaligus.
Tapi secara umum, tips yang bisa berguna untuk dibaca adalah sebagai berikut.
1. Jangan Tinggalkan ‘Jejak’
Dalam artian berupa sampah, limbah, merusak lingkungan dan habitat serta fasilitas pendakian yang ada dan melakukan hal-hal yang mungkin bisa mengganggu pendaki lain atau ekosistem yang ada selama kamu melakukan pendakian.
Selalu bawa kembali sampah yang kamu hasilkan atau letakkan di tempat yang sudah disediakan. Jangan ambil apapun dari alam selain dokumentasi dan cerita seru, dan jaga lingkungan gunung dan pegunungan tetap bersih dan asri.
2. Pilih Pendakian yang Tepat untuk Levelmu
Memang banyak gunung dan pegunungan yang memiliki jalur serta pemandangan indah saat didaki. Tapi hal ini juga harus kamu sesuaikan dengan tingkat kemampuan yang dimiliki. Jangan sampai kamu memaksakan diri, karena hal ini hanya akan membawa masalah saat pendakian.
Pelajari tujuan pendakian, dan siapkan kemampuan pendakian yang diperlukan. Tidak perlu buru-buru, gunung yang kamu ingin jelajahi tidak akan pergi, dan akan tetap di sana sampai saat kamu siap mendakinya.
3. Siapkan Peralatan Pendakian yang Handal
Kamu bisa melihat beberapa peralatan esensial untuk pendakian di artikel-artikel terkait di laman blog dari EIGER Adventure. Di artikel tersebut akan tersedia banyak gear yang bisa dilihat, dan kamu sesuaikan dengan kebutuhan.
Pada pendaki pemula, alatnya mungkin cenderung akan lebih sedikit karena akan banyak dibantu oleh pemandu atau pendaki yang lebih senior.
4. Coba Belajar Peta Cetak
Tidak semua gunung dan pegunungan memiliki jaringan internet yang baik. Maka dari itu sangat penting untuk tahu dan paham benar tentang peta gunung atau pegunungan yang akan dijelajahi, sehingga kamu bisa mengikuti jalur yang ada.
Pemahaman pada peta ini akan sangat membantu ketika kamu tersesat, sebab dalam waktu singkat kamu bisa melihat landmark yang ada di peta, dan menuju ke titik tersebut untuk kembali ke jalur pendakian.
5. Perhatikan Timing Pendakian
Timing yang dimaksud adalah waktu keberangkatan dan perkiraan waktu tiba yang sudah diperhitungkan sebelumnya. Jika ingin menikmati perjalanan, pertimbangkan untuk berangkat pada jam yang tidak terlalu ramai, jika ingin bertemu banyak orang, lakukan sebaliknya.
Cermati juga ramalan cuaca dan himbauan dari pihak terkait mengenai kondisi gunung atau pegunungan yang akan didaki. Pastikan kamu menjelajah saat cuacanya mendukung.
6. Selalu Kabari Orang Terdekat
Ketika akan melakukan penjelajahan, beritahu juga orang terdekat atau kepercayaan yang kamu punya. Berikan informasi tentang pendakian yang akan dilakukan, seperti waktu keberangkatan, estimasi perjalanan, waktu tiba di puncak, dan waktu kembali sampai ke basecamp.
Jangan lupa beritahukan lokasi gunung atau pegunungan yang akan dijelajahi. Pada kondisi darurat, informasi ini bisa banyak membantumu dan tim penyelamat.
7. Ingat, Ini Bukan Adu Cepat
Penjelajahan dan pendakian bukan menjadi ajang adu cepat. Semua dilakukan dengan tempo ideal masing-masing anggota pendakian, sehingga semuanya tetap bisa menikmati perjalanan yang dilakukan hingga kembali ke basecamp.
Nikmati saja perjalanan, ikuti jalur yang sudah ada, dan habiskan waktu berkualitas bersama diri sendiri serta rombongan selama waktu penjelajahan ini.
8. Perhatikan Pijakanmu
Meski sedang menikmati perjalanan, jangan sampai lupa untuk memperhatikan pijakanmu. Ingat, kamu berada di alam terbuka yang menjadi habitat banyak makhluk hidup lain. Jangan sampai kamu menginjak hewan seperti ular atau hewan berbahaya lain, yang bisa mencelakaimu.
Tetap jaga konsentrasi, dan jangan terlalu banyak melamun selama perjalanan.
9. Bawa Perbekalan Cukup, Siapkan Diri
Perhitungan lama waktu perjalanan dan sesuaikan dengan jumlah perbekalan yang akan kamu bawa. Siapkan fisik dan mental, dan jangan ragu mengajak orang yang lebih berpengalaman untuk turut serta dalam agenda penjelajahan ini.
Selalu disiplin jadi langkah awal yang baik untuk bisa menyelesaikan agenda penjelajahan gunung dan pegunungan dengan lancar.
Baca Juga: 7 Larangan saat Mendaki Gunung, Eigerian Harus Aware!Â
Itu tadi sekilas tentang penjelasan perbedaan gunung dan pegunungan yang bisa disampaikan di artikel ini. Semoga sedikit pengetahuan dan tips ini bisa berguna untuk pendakianmu. Untuk urusan perlengkapan pendakian, selalu percayakan semua pada EIGER Adventure dengan semua produknya yang berkualitas. Kamu bisa langsung mengunjungi EIGER Adventure Store (EAS) terdekat di kotamu. Agar lebih praktis dan mudah, kamu juga bisa belanja lewat mobile apps EIGER Adventure yang sudah bisa kamu unduh di Play Store untuk pengguna Android dan App Store untuk pengguna iOS. Produknya lebih lengkap dan dijamin ori. Dapatkan juga promo dan gratis ongkir ke seluruh wilayah Indonesia!