Eigerian, sudah tahu apa arti safety riding? Safety riding adalah teknik berkendara dengan aman dan nyaman. Teknik ini dibutuhkan oleh seorang pengendara motor, khususnya karena jumlah kematian akibat berkendara termasuk tinggi.
Menurut WHO, kematian akibat berkendara bisa mencapai angka 1,35 juta per tahun. Kemudian, sebagian besar kecelakaan lalu lintas biasanya dialami oleh mereka yang berumur 5 sampai 29 tahun.
Nah, Bre supaya bisa waspada dari kecelakaan lalu lintas sebaiknya kamu mengetahui arti safety riding dengan lebih luas berikut ini!
Arti Safety Riding
Kalau secara etimologi, definisi safety riding bisa dimulai dengan arti “safety” dan “riding”. Dalam Bahasa Inggris, safety artinya aman sementara riding artinya berkendara.
Dengan begitu, safety riding adalah berkendara dengan aman dan nyaman. Tidak hanya aman dan nyaman untuk diri sendiri, safety riding juga dipahami sebagai perilaku berkendara aman dan nyaman bagi pengendara lain.
Cara Melakukan Safety Riding
Setelah mengetahui arti safety riding, sekarang waktunya kamu untuk mengetahui cara melakukan safety riding berikut ini, Bre.
1. Memakai helm dengan standar SNI
Helm merupakan perlengkapan safety riding ketika berkendara. Helm berguna untuk melindungi bagian yang sangat penting bagi tubuh, yaitu kepala.
Dengan menggunakan helm saat berkendara, kepala kita bisa terlindungi dari gesekan aspal terutama jika mengalami kecelakaan atau terjatuh ketika berkendara.
Helm mempunyai dua tipe, yaitu helm full face dan helm half face. Kedua tipe helm itu sama-sama aman yang terpenting kamu pakai helm dengan label Standar Nasional Indonesia (SNI).
Jangan lupa juga agar kamu memastikan kalau helm yang dipakai sesuai dengan ukuran kepala. Lantaran, jika helm yang dipakai kendor kemungkinan bisa lepas ketika kamu terjatuh, Bre.
Baca juga: Ini yang Terjadi Kalau Kamu Gak Pakai Helm SNI
2. Patuhi aturan lalu lintas
Supaya bisa safety riding, sebaiknya kamu mematuhi aturan lalu lintas, Bre! Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mematuhi aturan lalu lintas, yaitu mematuhi rambu-rambu lalu lintas.
Tidak sekedar aturan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas yang berlaku juga bisa membantu diri kita agar selamat ketika berkendara di jalan raya.
Rambu lalu lintas sendiri adalah bagian perlengkapan jalan yang terdiri dari lambang, huruf, angka, kalimat, dan/atau perpaduan yang berguna sebagai peringatan, larangan, perintah, atau petunjuk bagi pengguna jalan.
Buat kamu yang belum memahami arti simbol rambu lalu lintas, ketahui terlebih dahulu arti-artinya agar bisa semakin mematuhi aturan lalu lintas, ya!
3. Periksa kondisi motor sebelum berkendara
Sebelum melakukan perjalanan, sebaiknya kamu memeriksa kondisi motor terlebih dahulu agar Eigerian mengetahui adanya kerusakan atau tidak pada motor yang akan digunakan.
Pemeriksaan kondisi motor ini bisa dimulai dari memeriksa angin ban, air radiator, lampu motor, kampas rem, dan rantai motor.
Selain itu, pastikan pula kondisi lampu sepeda motor bisa menyala dengan normal. Ketika akan berkendara dengan motor sebaiknya kamu membawa tool kit untuk berjaga-jaga dan mengantisipasi bila terjadi masalah pada motor selama perjalanan.
4. Bawa jas hujan
Perlengkapan safety riding berikutnya adalah jas hujan. Saat ingin bepergian, upayakan agar kamu selalu membawa jas hujan.
Pastikan saat ingin berkendara, kamu sudah memakai jas hujan yang sesuai standar. Dengan begitu, jas hujan tidak mengganggu kita ketika berkendara di jalan raya.
Adapun jenis-jenis jas hujan yang bisa dipakai, yaitu jas hujan plastik dan jas hujan kain. Sebaiknya, saat berkendara Eigerian memakai jas hujan yang sudah sepaket untuk tubuh bagian atas dan kaki.
Jas hujan yang sudah sepaket biasanya isinya adalah baju dan celana. Memakai jas hujan yang tidak sesuai standar juga bisa mengganggu keselamatan diri sendiri dan pengendara lain.
Biasanya jas hujan yang tidak sesuai standar adalah jas hujan yang menutupi lampu bagian belakang motor atau bisa tercantol pada kendaraan di sampingnya.
5. Memakai antifog di kaca helm
Bre, sudah tahu belum apa itu antifog? Betul! Antifog adalah aksesoris helm yang berguna sebagai antiembun.
Nah, karena antifog bisa digunakan sebagai fitur antiembun sebaiknya kamu menggunakan perlengkapan ini sebagai perlengkapan safety riding di jalan raya. Apalagi jika sedang musim hujan, aksesoris antifog bisa sangat berguna agar tidak bisa membahayakan diri sendiri ketika berkendara.
Jadi, jangan meremehkan pemakaian antifog ya, Bre! Karena kondisi kaca helm yang mengembun bisa mengganggu pandanganmu saat berkendara.
Setelah mengetahui arti safety riding dan cara menerapkannya, Eigerian perlu mengingat kembali saat berkendara di jalan raya untuk selalu berhati-hati. Sikap berhati-hati ini bisa dimulai dengan selalu mengingat bahwa ada orang terkasih yang menanti di rumah.
Mengingat hal itu, Eigerian tidak boleh egois dalam berkendara di jalan raya sebab bukan hanya ada kamu sendiri yang sedang berkendara di jalan raya.
Baca juga: Helm Standar SNI: Ukuran, Bahan, dan Spesifikasinya
Aman Berkendara dengan EIGER Riding!
Untuk membeli perlengkapan safety riding lainnya, Eigerian bisa mencari berbagai produk EIGER Riding di website eigeradventure.com, ya! Gratis ongkir, produk original, pembayaran dengan banyak metode, dan punya harga terbaik.
