Outdoor vertical garden merupakan suatu metode berkebun yang mengoptimalkan ruang vertikal untuk menanam tanaman. Berbeda dengan kebun horizontal tradisional yang menempati ruang di tanah, vertical garden ini menggunakan dinding atau struktur vertikal lainnya sebagai media tanam. Prinsipnya adalah menciptakan taman vertikal, di mana tanaman ditanam pada panel, keranjang gantung, rak, ataupun struktur lainnya yang dipasang secara vertikal.
Outdoor vertical garden bisa dirancang dengan berbagai cara, mulai dari konstruksi sederhana hingga sistem yang lebih kompleks dengan sistem irigasi otomatis. Ini menawarkan cara kreatif dan efisien untuk menanam tanaman di lingkungan yang terbatas serta meningkatkan keindahan dan kesehatan lingkungan sekitar.
Nah, untuk mengetahui lebih banyak seputar outdoor vertical garden, simak terus ulasan menarik di bawah ini sampai akhir!
Manfaat Memiliki Outdoor Vertical Garden
Beberapa fitur dan manfaat dari outdoor vertical garden yang perlu Eigerian ketahui adalah sebagai berikut:
1. Penghematan Ruang
Vertical garden memungkinkan Eigerian bisa menanam tanaman di ruang yang terbatas atau di area yang mungkin tidak cocok untuk kebun horizontal tradisional. Tentunya, ini sangat berguna untuk lingkungan urban atau di mana lahan terbatas.
2. Estetika
Vertical garden bisa menambahkan unsur estetika dan keindahan pada dinding atau struktur eksterior bangunan. Keberadaannya dapat menjadi fitur dekoratif yang menarik bagi rumah, apartemen, kafe, restoran, atau ruang komersial lainnya.
3. Peningkatan Kualitas Udara
Ternyata, tanaman yang ditanam dalam vertical garden juga dapat membantu meningkatkan kualitas udara dengan menyerap polusi udara dan menghasilkan oksigen, lho. Taman ini juga dapat membantu menyerap kelembaban dan mengurangi panas di sekitar area tanam.
4. Isolasi Termal
Vertical garden juga bisa berfungsi sebagai lapisan isolasi termal, membantu mengurangi panas yang diserap oleh dinding atau struktur yang ada di belakangnya, sehingga mengurangi kebutuhan pendinginan ruangan.
5. Peningkatan Habitat untuk Satwa Liar
Vertical garden bisa menyediakan habitat dan sumber pakan bagi serangga, burung, dan kehidupan liar lainnya, yang tentunya juga dapat meningkatkan biodiversitas lingkungan.
6. Konservasi Air
Sistem irigasi yang efisien pada vertical garden mampu menghemat air dengan menyediakan air langsung ke akar tanaman tanpa pemborosan air.
7. Kebun Pangan Vertikal
Selain kebun hias, ternyata outdoor vertical garden juga bisa digunakan untuk menanam tanaman pangan seperti sayuran, buah-buahan, dan rempah-rempah. Itu artinya, vertical garden juga dapat memberikan akses mudah dan praktis bagi pemilik untuk menghasilkan makanan sendiri.
Baca juga: 12 Jenis Tanaman yang Cocok di Musim Hujan, Tetap Subur!
Tips Mudah Membuat Outdoor Vertical Garden
Bagi Eigerian yang tertarik untuk membuat outdoor vertical garden, berikut ini ada beberapa tips mudah untuk membuatnya:
1. Pilih Lokasi yang Tepat
Langkah pertama, pilih lokasi yang mendapat sinar matahari yang cukup untuk tanaman yang akan Eigerian tanam. Pastikan dinding atau struktur vertikal yang Eigerian pilih juga cukup kuat untuk menahan beban tanaman dan media tanam.
2. Pilih Tanaman yang Tepat
Kemudian, pilih tanaman yang cocok untuk kondisi lingkungan di lokasimu, termasuk paparan cahaya, suhu, dan kelembaban udara. Perhatikan juga ukuran dan kebutuhan perawatan tanaman yang Eigerian pilih.
3. Pilih Wadah atau Panel Vertical Garden
Eigerian bisa menggunakan berbagai macam wadah atau panel untuk membuat vertical garden, seperti pot gantung, kantong tanaman, rak kawat, atau panel khusus vertical garden yang tersedia di pasaran.
4. Pilih Media Tanam yang Sesuai
Tips berikutnya adalah gunakan media tanam yang cocok untuk tanaman yang Eigerian pilih. Biasanya, campuran tanah berhumus dengan material penyangga dan drainase yang baik sangat dianjurkan untuk outdoor vertical garden.
5. Perhatikan Sistem Irigasi
Pastikan vertical garden yang Eigerian buat memiliki sistem irigasi yang efisien untuk menyediakan air dan nutrisi yang cukup kepada tanaman. Dalam hal ini, Eigerian bisa menggunakan sistem irigasi tetes, selang irigasi, atau sistem penyiraman otomatis lainnya.
6. Atur Tanaman dengan Benar
Susun tanaman dengan hati-hati, berdasarkan ukuran dan kebutuhan cahaya masing-masing tanaman. Tanaman yang lebih besar dan lebih berat sebaiknya diletakkan di bagian bawah, sedangkan tanaman yang lebih ringan dan kecil bisa Eigerian tempatkan di bagian atas.
7. Perawatan Rutin
Jangan lupa untuk melakukan perawatan rutin seperti penyiraman, pemupukan, dan pemangkasan sesuai kebutuhan tanamanmu. Selalu memantau kesehatan tanaman dan melakukan tindakan perbaikan jika diperlukan.
8. Pertimbangkan Estetika
Eigerian juga perlu menyesuaikan desain vertical garden dengan estetika dan gaya dekorasi yang Eigerian inginkan. Cobalah untuk menambahkan elemen dekoratif seperti hiasan dinding, lampu, atau aksen dekoratif lainnya untuk meningkatkan penampilan vertical garden milikmu.
Baca juga: 11 Tanaman Pagar Hidup yang Bikin Rumah Tampak Indah
Vertical garden memang memungkinkan kita untuk menanam tanaman di ruang vertikal, sehingga cocok untuk area dengan lahan terbatas, seperti perkotaan atau ruang terbatas di halaman belakang. Dengan mengikuti tips di atas, Eigerian bisa membuat outdoor vertical garden yang indah dan fungsional dengan relatif mudah.
Membuat outdoor vertical garden akan memberikan sejumlah manfaat yang signifikan, baik dari segi estetika, kesehatan, maupun lingkungan hidup. Tentunya, ini juga bisa menjadi solusi kreatif dan efisien untuk mempercantik rumah sambil memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan sekitar. Selain membuat outdoor vertical garden, Eigerian juga bisa beralih ke produk-produk ramah lingkungan. Yuk, kunjungi website resmi EIGER Adventure untuk menemukan berbagai produk berkualitas yang mendukung gerakan eco friendly!
