HomeTips & TrickGreen & HealthyNikmati Keindahan Hutan Mangrove? Ini 8 Destinasi Wisatanya!

Nikmati Keindahan Hutan Mangrove? Ini 8 Destinasi Wisatanya!

Liburan dengan menikmati keindahan hutan mangrove dapat menjadi pilihan alternatif untuk pergi ke destinasi alam yang menyegarkan.

Keindahan alam ini bisa dinikmati dengan berjalan kaki atau naik perahu pasti sangat menyenangkan. Eigerian pasti akan merasa puas dengan pemandangan yang menyegarkan mata ini. 

Hutan mangrove adalah hutan yang tumbuh di air payau yang dipengaruhi oleh pasang-surut air laut.

Pasang-surut air laut dapat berdampak positif pada ekosistem pesisir pantai, laut, dan daratan.

Hutan mangrove sekarang menjadi tempat wisata untuk pelancong dan tempat konservasi bakau.

Indonesia memiliki banyak tempat wisata hutan mangrove yang menawarkan berbagai keindahan yang luar biasa.

Ada daya tarik tersendiri untuk menyusuri sungai yang membelah hutan bakau hijau. Liburan di hutan mangrove dapat menjadi pilihan Eigerian.

Rekomendasi Destinasi Wisata untuk Menikmati Keindahan Hutan Mangrove 

keindahan hutan mangrove

Berikut beberapa objek wisata yang bisa Eigerian kunjungi untuk menikmati keindahan hutan mangrove:

1. Hutan Mangrove Kulonprogo, Yogyakarta

Destinasi pengembangbiakan mangrove ini berada di Pantai Congot, berdekatan dengan Sungai Bogowonto.

Hutan bakau ini terletak dari arah timur ke barat Pantai. Saat pergi ke tempat ini, Eugerian tidak hanya bisa melihat wisata mangrove, tetapi juga bisa naik jembatan bambu di atas air. 

Tiket masuknya kira-kira Rp 5.000 per orang. Sekitar empat jembatan bambu dapat ditemukan di Hutan Mangrove Kulonprogo, yang buka dari pukul 06.00 hingga 18.00 WIB.

2. Taman Wisata Alam Angke Kapuk, Jakarta

Taman wisata mangrove seluas 99,82 hektar ini berada di sebelah kawasan Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara, dan masih berada di kawasan Jakarta.

Wisata mangrove di sini dapat dicapai dengan transportasi umum, sepeda motor, atau mobil dari pukul 08.00 hingga 17.30 WIB.

Bahkan beberapa orang sering bersepeda ke daerah ini. Taman Wisata Alam Angke Kapuk bukan hanya tempat konservasi alam, tetapi juga tempat wisata mangrove dan tempat hidup beberapa hewan liar.

Selain melakukan wisata mangrove, Eigerian juga bisa menggunakan layanan yang tersedia.

Misalnya, Eigerian bisa menyewa perahu kano dengan harga sekitar Rp 50.000 atau perahu dayung dengan harga sekitar Rp 100.000.

Jika ingin pengalaman yang lebih seru, Eigerian bisa menyewa speed boat. Harganya berkisar antara Rp 60.000 dan Rp 350.000, tergantung pada kapasitasnya.

3. Ekowisata Mangrove Wonorejo, Surabaya

Ekowisata Mangrove Wonorejo di Surabaya menawarkan wisata hutan mangrove. Di wilayah ini tumbuh lebih dari setengah jenis bakau yang ada di Indonesia.

Vegetasi asli di daerah ini adalah bakau, api-api, pidada, dan buta-buta. Beberapa jenis tumbuhan lain seperti ketapang dan nipah juga ada di sana.

Selain bakau, ada 83 spesies burung eksotik dan langka seperti bambangan kuning, cangak merah, perkutut Jawa, dan punai gading. Monyet laut dan berekor panjang hidup bebas di Hutan Mangrove Wonorejo.

Pengunjung hanya perlu membayar Rp 25.000 untuk orang dewasa dan Rp 15.000 untuk anak-anak untuk memasuki kawasan ekowisata.

Wisata mangrove buka setiap hari Sabtu dan Minggu, yang juga merupakan hari libur, dan buka dari pukul 08.00 hingga 18.00 WIB.

Baca Juga: Peduli Lingkungan? Kunjungi 10 Wilayah Konservasi Alam Ini!

4. Mangrove Bedul Ecotourism, Jawa Timur

Ecotourism Mangrove Bedul, atau Hutan Mangrove Bedul, terletak di Taman Nasional Alas Purwo.

Hutan mangrove ini terletak di Banyuwangi dan dapat diakses mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB. 

Selain menjadi lokasi wisata dan rekreasi, tempat ini juga menjadi rumah bagi beberapa hewan seperti belibis, elang laut, bangau, monyet, dan biawak.

Tiket masuk wisata mangrove, yang berkisar antara Rp 7.500 dan Rp 10.000 per orang, memungkinkan Eigerian melihat lebih dekat hutan bakau yang hijau.

5. Hutan Mangrove Margomulyo Balikpapan

Destinasi wisata alam di Balikpapan ini adalah lokasi wisata hutan mangrove tambahan.

Wisatawan yang ingin melihat kehidupan mangrove secara langsung dapat mengunjungi Hutan Bakau, yang merupakan hutan konservasi yang dilindungi oleh pemerintah.

Hutan mangrove Margomulyo di Desa Margomulyo buka dari pukul 8:00 pagi hingga pukul 5:00 sore.

Untuk menikmati pemandangan dan udara segar, Eigerian hanya perlu merogoh kocek Rp 5.000.

6. Hutan Mangrove Karimunjawa, Jawa Tengah

Jika mendengar kata “Karimunjawa”, Eigerian mungkin lebih cenderung menghubungkannya dengan pantai.

Meskipun demikian, ada hutan mangrove yang indah dan menarik untuk dijelajahi di dekat pantai yang cantik.

Selain itu, tempat wisata yang tersedia sepanjang hari ini menjadi lebih menyenangkan karena udara dingin khas Jawa Tengah.

Selain melihat mangrove, Eigerian juga bisa trekking di jalur kayu sepanjang 1,3 kilometer di Hutan Mangrove Karimunjawa.

Tiket masuknya sekitar Rp 5.000 hingga Rp 7.500, dan Eigerian sudah bisa menikmati keindahan mangrove.

Selama perjalanan, Eigerian juga dapat menaiki menara pandang tinggi untuk melihat pemandangan hutan bakau Karimunjawa.

Eigerian bahkan dapat melihat pulau Cemara Besar, Pulau Cemara Kecil, dan Pulau Menyawakan dari atas.

7. Kebun Raya Mangrove Gunung Anyar

Warga Surabaya sering pergi ke Kebun Raya Mangrove Gunung Anyar Surabaya untuk bersantai.

Di ujung timur lokasi wisata hutan mangrove ini, terdapat menara pandang setinggi 12 meter yang memungkinkan Eigerian melihat dari ketinggian hutan mangrove.

Kebun Raya ini memiliki aliran sungai dengan rimbunan bakau yang hijau dan asri.

Eigerian juga dapat menikmati banyak fasilitas secara gratis. Jogging track yang terbuat dari bambu melintasi wilayah pohon bakau sepanjang 20 meter.

Banyak pengunjung datang ke tempat ini untuk mengambil foto dengan lanskap hijau hutan bakau.

Ada lingkaran bambu yang dapat digunakan untuk beristirahat dan gazebo di tengah hutan yang memungkinkan pengunjung bersantai.

8. Taman Wisata Hutan Mangrove Klawalu, Papua Barat

Taman ini terletak dekat dari Bandara Domine Eduard Osok dan buka mulai pukul 08.00–18.00 WIT.

Eigerian tidak hanya dapat menikmati wisata mangrove, tetapi juga dapat melihat jembatan berwarna-warni yang sering dicari oleh wisatawan untuk difoto. Jika beruntung, Eigerian juga dapat melihat burung cendrawasih yang indah. 

Di pagi hari, Eigerian dapat memanfaatkan rute bersepeda atau jogging di hutan wisata mangrove ini jika suka beraktivitas di alam.

Dengan biaya sekitar Rp 5.000 hingga Rp 10.000, Eigerian dapat menikmati udara segar yang jarang ditemukan di daerah perkotaan.

Lancarkan Aktivitasmu dengan Produk EIGER

Saat berupaya menjaga lingkungan, Eigerian pastinya harus menjaga tubuh agar lancar melakukan aktivitasnya.

Belanja produk-produk yang bisa membuat Eigerian menjadi aman dan nyaman di eigeradventure.com atau EIGER Store Adventure terdekat di kotamu! 

Belanja di eigeradventure.com atau toko resmi EIGER terdekat di wilayahmu menawarkan beberapa keuntungan bagi Eigerian.

Salah satunya adalah ongkos kirim gratis ke seluruh wilayah Indonesia. Jadi Eigerian tetap bisa mendapatkan produk EIGER favoritmu meskipun tinggal di daerah terpencil. 

Jangan lupa juga untuk menginstal aplikasi EIGER agar mendapatkan informasi terkini mengenai produk EIGER terbaru serta berbagai diskon yang diberikan.

Eigerian bisa mengunduh aplikasi EIGER melalui Google playstore dan Apple store

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments

Rensi Gabrilla Renanda Aan Claudia on Daftar Menu Makanan dan Cara Tepat Mengolahnya Saat Mendaki
Syamsul Alam Habibie Sahabu on Promo 2.2 Seru Belanja Outfit Riding Terbaru
Rensi Gabrilla Renanda Aan Claudia on Promo 2.2 Seru Belanja Outfit Riding Terbaru
Rensi Gabrilla Renanda Aan Claudia on Promo 2.2 Seru Belanja Outfit Riding Terbaru