Mendaki dalam kegelapan di malam hari menjadi pengalaman yang berbeda dibandingkan hiking di siang hari. Meskipun dilakukan di jalur hiking yang terkenal dan ramai dikunjungi pendaki, aktivitas pendakian malam hari tidak bisa dilakukan sembarangan, lho. Night hiking memerlukan rencana dan persiapan khusus untuk menjamin keselamatan selama pendakian.
Mendaki di malam hari bisa jadi tantangan dan terkadang berbahaya terutama jika Eigerian belum berpengalaman atau melakukan solo hiking. Selain paham jalur yang akan dilalui, persiapkan fisik yang bugar dan bawa perlengkapan yang tepat agar pendakian malam hari bisa lancar.
Perhatikan Tips Pendakian Malam Hari Berikut ini
Sebelum mengetahui tips bagaimana melakukan pendakian aman di malam hari, sebenarnya apa saja alasan seseorang mendaki di malam hari? Mari kita coba melihat dari perspektif para pendaki.
Mendaki di malam hari dianggap keluar dari zona nyaman, suka menantang diri sendiri, mendapat perspektif baru dari alam terbuka, menikmati keindahan langit malam berbintang, menghindari panas di siang hari, dan lainnya.
Tentu alasan-alasan tersebut adalah hak dari setiap pendaki, asalkan tujuannya tetap menjaga keselamatan diri, boleh saja dilakukan dengan memperhatikan beberapa tips berikut ini.
1. Petakan Rute Pendakian yang akan Dilalui
Seorang pendaki tidak boleh berangkat untuk hiking di malam hari tanpa memberi tahu orang lain tentang detail penting seperti di mana, kapan, dan berapa lama pendakian. Pilih dan petakan rute pendakian yang mudah dinavigasi agar rencana hiking semakin lancar.
2. Periksa Dahulu Kondisi Cuaca di Alam
Sebelum mendaki di malam hari, pastikan kamu memeriksa bagaimana kondisi cuacanya saat itu. Pendakian di malam hari di tengah kondisi hujan dan kondisi kabut cukup tebal bisa jadi sangat tidak menyenangkan dan menambahkan kesulitan saat bernavigasi.
Terjebak di kondisi cuaca buruk di malam hari tentunya hal yang tidak diinginkan oleh setiap pendaki. Oleh karena itu, jangan lupa cek kondisi cuacanya dan lakukan antisipasi jika sewaktu-waktu cuaca buruk di tengah pendakian.
3. Pahami Kondisi Jalur Pendakian
Saat merencanakan pendakian, memahami kondisi jalur hiking tentu jadi hal yang krusial, apalagi dilakukan di malam hari. Pilihlah jalur yang sudah dikenali atau ramai pendaki untuk membantu mengasah skill dan meningkatkan keyakinan bahwa kamu tidak akan tersesat. Dengan rasa percaya diri yang terbangun dengan baik, kamu tidak perlu takut mendaki dalam kegelapan.
4. Pakailah Outfit Mendaki di Malam Hari yang Sesuai
Pada pendakian di malam hari, kemungkinan suhu udara menjadi lebih dingin dibandingkan dengan mendaki pada siang hari. Namun tergantung bagaimana iklim atau musim saat itu. Suhu udara saat pendakian mungkin masih cukup hangat, jadi EIgerian bisa hanya memakai kaos atau kemeja lengan panjang dan celana hiking.
Jangan lupa persiapkan celana panjang atau legging dan juga baju ekstra yang sewaktu-waktu bisa diganti saat cuaca semakin dingin. Untuk kehangatan maksimal di malam hari, gunakan jaket dengan bulu domba atau jaket yang windproof.
5. Bawalah Alat Pencahayaan yang Ideal
Salah satu aspek terpenting dari pendakian di malam hari adalah membawa peralatan pencahayaan yang kuat dan andal untuk menerangi jalur selama trekking.
Lampu hiking malam hari yang paling dibutuhkan adalah senter kepala atau headlamp yang membantu kamu melihat jalan setapak di depan, melihat satwa sebelum mendekat, dan membantu proses mendirikan tenda dalam kegelapan.
Ada banyak bentuk dan ukuran headlamp yang bisa digunakan, namun yang terpenting adalah memastikan baterainya terisi penuh dan membawa baterai tambahan.
6. Jangan Lupa Bawa Senter Cadangan
Jika tiba-tiba baterai pada senter kamu rusak, tentu bukan hal mudah untuk mengganti baterai baru di tengah kegelapan malam. Lebih baik untuk berjaga-jaga, bawalah senter cadangan dengan full baterai yang siap kapan pun menjadi penyelamat selama pendakian.
7. Pastikan Barang Bawaan Terorganisir
Simpan barang-barang yang diperlukan di tempat yang mudah dijangkau sehingga memudahkan saat akan mengambilnya di tengah keterbatasan cahaya. Barang-barang seperti senter, botol minum, dan kotak P3K darurat harus disimpan di kompartemen tas yang mudah dijangkau.
8. Bersiaplah untuk Hal-Hal yang Tidak Bisa Diprediksi
Para pendaki harus bersiap menghadapi perubahan kondisi cuaca dan packing barang sesuai kebutuhan. Kondisi cuaca di gunung dapat berubah dengan cepat dan suhu udara bisa turun setelah matahari terbenam.
Siapkan rencana dan antisipasi apabila terjadi hujan saat hiking. Bawalah perlengkapan penting yang membuat tubuh tetap hangat dan terlindung dari hawa dingin, seperti jaket waterproof, sarung tangan, kaos kaki, tenda, sleeping bag, alas, dan tempat berlindung darurat.
Baca juga: Penting! Inilah FUngsi Lampu Darurat Saat Pendakian
Hal-Hal Penting yang Harus Dipersiapkan Sebelum Mendaki Malam Hari
Berikut ini adalah beberapa anjuran dan larangan serta hal-hal lain yang penting EIgerian perhatikan sebelum mendaki di malam hari.
- Jangan lakukan sendiri, mendaki malam hari di alam bebas sangat dianjurkan dilakukan bersama teman-teman untuk keselamatan.
- Beritahu orang lain tentang rencana pendakian di malam hari yang akan dilakukan.
- Persiapkan semua perlengkapan pendakian yang dibutuhkan, termasuk tenda darurat dan survival kit.
- Bawalah penerangan yang cukup seperti headlamp.
- Siapkan bekal makanan dan air secukupnya sebagai sumber tenaga.
- Tetap berjalan di jalur dan bawalah kompas dan peta.
- Fokus selama pendakian di jalur untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, seperti tersesat, tergelincir, dan jatuh.
- Waspadai keberadaan satwa liar dan ikuti pedoman keselamatan saat menemui satwa di hutan.
Satu Hal Pokok, Bawa Headlamp untuk Menerangi Jalan
Saat melakukan pendakian malam hari, satu alat yang nggak boleh ketinggalan adalah headlamp atau senter kepala yang fungsinya menerangi jalur.
Jika ingin memilih headlamp untuk kegiatan outdoor di malam hari, perhatikan berapa lumen atau kecerahan cahaya yang dipancarkan oleh sumber cahaya dari senter.
Semakin tinggi lumen, maka semakin kencang pula cahaya yang didapatkan. Namun Eigerian tetap harus menyesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi sekitar agar pendakian tetap nyaman.
Rekomendasi pertama senter kepala terbaik adalah Apollo Headlamp. Dengan rating IPX 4, fitur pencahayaan yang disediakan bisa mencapai 80 lume. Daya tahan LED-nya bisa mencapai 100,000 jam penggunaan, jarak pandang yang diberikan adalah sekitar 15 meter.
Rekomendasi kedua Bartlesi Headlamp dirancang untuk kegiatan speed hiking di malam hari, produk ini ringan ringkas tapi memiliki daya tahan kuat. Dengan output mencapai 150 lumen dan didukung rating IPX 5, dijamin tahan pada paparan hujan ringan saat pendakian.
Yuk Belanja Kebutuhan Mendaki Hanya di EIGER
Bagi Eigerian yang sedang mencari perlengkapan mountaineering, kamu bisa bisa dapatkan dengan berbelanja di EIGER. Barang-barang seperti tas, ransel, topi, kacamata, kaos, celana, serta aksesoris lainnya bisa kamu dapatkan di situs resmi EIGER Adventure Official.
Selain mengunjungi website resmi Eiger, Eigerian juga bisa langsung datang ke EIGER Adventure Store (EAS) terdekat di kotamu. Atau supaya lebih praktis dan mudah, Eigerian bisa belanja lewat aplikasi dari smartphone.
Install sekarang mobile apps EIGER Adventure yang bisa didownload di Play Store untuk pengguna Android dan App Store untuk pengguna iOS. Di aplikasi mobile milik EIGER ini, Eigerian bisa melihat katalog produk dan belanja produk incaranmu!
Produk mountaineering tersedia lebih lengkap, jaminan produk original, ada banyak promo menarik, banyak pilihan metode pembayaran, dan gratis ongkir ke seluruh wilayah Indonesia.
